KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Tempo Inti Media Tbk (TMPO) berupaya untuk terus tumbuh di tengah tantangan seperti pandemi Covid-19 dan persaingan di industri media digital. Direktur Keuangan Tempo Inti Media Sebastian Kinaatmaja menyampaikan, pihaknya menargetkan pertumbuhan pendapatan sekitar 5%-10% pada tahun 2022. Angka ini berdasarkan asumsi bahwa di semester kedua krisis pandemi Covid-19 diharapkan terus mereda, sehingga pemerintah bisa lebih leluasa mengucurkan berbagai kemudahan pembiayaan di sektor riil, termasuk industri media. Sebagai informasi, pada tahun 2021, pendapatan Tempo Inti Media turun 1,31% (yoy) menjadi Rp 189,12 miliar. Masih di 2021, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Tempo Inti Media mencapai Rp 4,76 miliar. Hasil ini jauh lebih baik dibandingkan realisasi di tahun 2020 di mana perusahaan merugi Rp 47,74 miliar.
Tempo Inti Media (TMPO) Berharap Pendapatan Tumbuh 5%-10% pada Tahun Ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Tempo Inti Media Tbk (TMPO) berupaya untuk terus tumbuh di tengah tantangan seperti pandemi Covid-19 dan persaingan di industri media digital. Direktur Keuangan Tempo Inti Media Sebastian Kinaatmaja menyampaikan, pihaknya menargetkan pertumbuhan pendapatan sekitar 5%-10% pada tahun 2022. Angka ini berdasarkan asumsi bahwa di semester kedua krisis pandemi Covid-19 diharapkan terus mereda, sehingga pemerintah bisa lebih leluasa mengucurkan berbagai kemudahan pembiayaan di sektor riil, termasuk industri media. Sebagai informasi, pada tahun 2021, pendapatan Tempo Inti Media turun 1,31% (yoy) menjadi Rp 189,12 miliar. Masih di 2021, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Tempo Inti Media mencapai Rp 4,76 miliar. Hasil ini jauh lebih baik dibandingkan realisasi di tahun 2020 di mana perusahaan merugi Rp 47,74 miliar.