KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Tempo Scan Pacific Tbk (TSPC) mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp 6,48 triliun di semester I-2023. Nilai ini naik 9,09% jika dibandingkan dengan kinerja semester I-2022 dengan nilai Rp 5,94 triliun. 

Melansir dari laporan keuangan yang dirilis pada Selasa (08/08), TSPC membukukan penghasilan neto periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk -non pengendali sebesar Rp 692,84 miliar. 

Nilai ini naik 82,87% jika dibandingkan dengan kinerja semester I-2022 dengan nilai Rp 378,86 miliar. 

Lapkeu GoTo 2024: Pendapatan Naik, Beban Turun, Rugi Turun 94%

Baca Juga: Indeks Sektor Kesehatan Melonjak 6% Sepekan, Ini Saham Penggeraknya

Dengan hasil ini, TSPC mencatatkan laba per saham dasar sebesar Rp 154 dibandingkan laba per saham dasar senilai Rp 84 pada semester I-2022.

Secara rinci, penjualan bersih TSPC di semester pertama tahun ini disumbang dari 3 sektor penopangnya.

Yang pertama adalah penjualan dari jasa distribusi yang tumbuh 7,6% dibanding periode yang sama tahun lalu menjadi Rp 2,631 triliun.

Yang kedua dari penjualan produk kosmetik yang juga naik hingga 8,7% menjadi Rp 1,956 triliun di semester I-2023. Dan yang ketiga adalah dari penjualan produk farmasi yang melambung 11,9% menjadi Rp1,898 triliun.

Seiring dengan peningkatan penjualan, beban pokok TSPC juga meningkat. Tercatat, beban pokok penjualan bertambah 9,41% dari semula Rp 3,93 triliun menjadi Rp 4,3 triliun di akhir semester pertama tahun ini. 

Per 30 Juni 2023, total aset TSPC mencapai Rp 11,365 triliun atau naik tipis sebesar 0,33% dibandingkan total aset perusahaan pada akhir Juni 2022 yang sebesar Rp 11,328 triliun. 

Total aset TSPC adalah sumbangan dari total liabilitas dan ekuitas sebesar Rp 3,58 triliun dan Rp 3,78 triliun. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo