KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) melakukan survei harga oksigen selama pelaksanaan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat di DKI Jakarta. Hasilnya, ditemukan harga jual oksigen melonjak tajam hingga 900% pada sejumlah marketplace. “Oksigen baik yang portable atau yang sifatnya tabung, untuk harga oksigen mengalami kenaikan yang cukup signifikan, kalau kita survei di marketplace di angka 16% hingga 900%,” kata Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) III KPPU Aru Armando dalam konferensi pers virtual, Rabu (7/7). Aru mengatakan, dari hasil survei marketplace terhadap beberapa toko di wilayah DKI Jakarta, terdapat 11 toko yang menjual oksigen portable merek Oxycan 500cc dikisaran harga Rp 58.000 hingga Rp 450.000 dengan harga rata-rata Rp 275.000.
Temuan KPPU, harga oksigen di DKI Jakarta melambung hingga 900%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) melakukan survei harga oksigen selama pelaksanaan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat di DKI Jakarta. Hasilnya, ditemukan harga jual oksigen melonjak tajam hingga 900% pada sejumlah marketplace. “Oksigen baik yang portable atau yang sifatnya tabung, untuk harga oksigen mengalami kenaikan yang cukup signifikan, kalau kita survei di marketplace di angka 16% hingga 900%,” kata Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) III KPPU Aru Armando dalam konferensi pers virtual, Rabu (7/7). Aru mengatakan, dari hasil survei marketplace terhadap beberapa toko di wilayah DKI Jakarta, terdapat 11 toko yang menjual oksigen portable merek Oxycan 500cc dikisaran harga Rp 58.000 hingga Rp 450.000 dengan harga rata-rata Rp 275.000.