Rupiah terpental lagi ke Rp 13.723 per dollar AS



JAKARTA. Katalis eksternal kembali menekan rupiah. Di pasar spot, Rabu (21/10), nilai tukar rupiah melemah 0,3% ketimbang hari sebelumnya menjadi Rp 13.723,9 per dollar AS. Senada, kurs tengah Bank Indonesia (BI) merosot 0,45% ke level Rp 13.696.

Trian Fathria, Research and Analyst Divisi Treasury PT Bank Negara Indonesia Tbk menjelaskan, kecenderungan pelemahan rupiah masih disebabkan oleh faktor luar negeri. AS merilis data Housing Starts per September 2015 yang tercatat 1,21 juta unit, lebih tinggi ketimbang posisi bulan sebelumnya yang mencapai 1,13 juta unit.

Apalagi China merilis data Produk Domestik Bruto (PDB) per kuartal III 2015 yang tercatat 6,9%, posisi terendah sejak tahun 2009. Meskipun lebih baik ketimbang ekspektasi analis yang dipatok 6,8%, angka tersebut lebih rendah dibandingkan raihan kuartal II 2015 sebesar 7%.


“Data tersebut memberikan sentimen negatif ke rupiah karena China merupakan mitra dagang utama Indonesia. Jadi pelemahan rupiah memang didominasi dari kondisi global,” tukasnya.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie