KONTAN.CO.ID - Tren kenaikan penggunaan telepon seluler turut mendongkrak kinerja emiten infrastruktur. Salah satunya, PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) yang menambah target penyewa pada semester kedua 2017 menjadi 2.700, naik sekitar 1.000 penyewa dibandingkan periode sebelumnya. TBIG telah menyediakan belanja modal atau capital expenditure sebesar Rp 2 triliun hingga Rp 2,5 triliun. Sekitar Rp 1,8 triliun dibelanjakan untuk menara, dengan nilai ivestasi tiap menara mencapai Rp 1 miliar. Analis Mandiri Sekuritas Kresna Hutabarat menilai, pertumbuhan pendapatan TBIG terutama bersumber dari tenant Telkomsel. "Pendapatan dari situs Telkomsel bertambah 582 basis point (bps) yoy," papar Kresna dalam laporannya.
Tenancy rasio naik, rekomendasi netral TBIG
KONTAN.CO.ID - Tren kenaikan penggunaan telepon seluler turut mendongkrak kinerja emiten infrastruktur. Salah satunya, PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) yang menambah target penyewa pada semester kedua 2017 menjadi 2.700, naik sekitar 1.000 penyewa dibandingkan periode sebelumnya. TBIG telah menyediakan belanja modal atau capital expenditure sebesar Rp 2 triliun hingga Rp 2,5 triliun. Sekitar Rp 1,8 triliun dibelanjakan untuk menara, dengan nilai ivestasi tiap menara mencapai Rp 1 miliar. Analis Mandiri Sekuritas Kresna Hutabarat menilai, pertumbuhan pendapatan TBIG terutama bersumber dari tenant Telkomsel. "Pendapatan dari situs Telkomsel bertambah 582 basis point (bps) yoy," papar Kresna dalam laporannya.