Tender proyek pelabuhan kapal pesiar di Bali bakal berlangsung Maret 2011



JAKARTA. Pemerintah siap melakukan tender proyek pelabuhan kapal pesiar di Tanah Ampo, Bali pada Maret 2011 mendatang. Saat ini Kementerian Perhubungan sedang persiapkan tim dan berkoordinasi dengan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) untuk menjalankan tender ini.Sementaran Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas) akan membantu siapkan dokumen lelang. "Saat ini sudah ada sekitar tujuh investor yang menyatakan minatnya terhadap proyek tersebut," ujar Direktur pengembangan kerjasama pemerintah-swasta Bappenas Bastary Pandji Indra tanpa menyebutkan detil nama-nama ketujuh investor tersebut.Yang jelas Pandji bilang, ketujuh calon investor itu adalah perusahaan asing dan umumnya para operator kapal pesiar. Pemerintah pun memiliki niat untuk mempromosikan tender proyek ini ke Miawi, pusat bisnis kapal pesiar.Meski baru akan ditenderkan kepada pihak swasta, saat ini pelaksanaan pengerjaan fisik sudah mulai berjalan. Dengan adanya kontribusi swasta, nantinya pembangunan proyek ini bisa bertaraf internasional.Dukungan pemerintah sudah masuk sekitar US$ 70 miliar, yakni dari dana APBN 2008-2010. Namun dana itu masih kurang, menurut hitungan pemerintah, proyek pembangunan pelabuhan kapal pesiar bertaraf internasional ini membutuhkan dana sekitar US$ 400 miliar. Saat ini pembangunan fisik utama pelabuhan sudah berdiri sekitar 40%. "Dengan tender swasta ini, harapannya peningkatan standar pelayaan seperti fasilitas pendukung dermaga yang mewah bisa memberi dampak besar terhadap pariwisata, logistik dan membuka lapangan pekerjaan," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Rizki Caturini