Jakarta. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial / BPJS Ketenagakerjaan berhasil menjaring kepesertaan dari 347.285 perusahaan per Juli 2016. Jumlah ini telah memenuhi 99,22% dari target 2016 dengan jumlah tenaga kerja sejumlah 19.924.437 orang. Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Agus Susanto, bilang fasilitas perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan merupakan hak seluruh pekerja, baik pekerja Penerima Upah (PU) maupun pekerja Bukan Penerima Upah (BPU) di seluruh wilayah Indonesia. "Program BPJS Ketenagakerjaan merupakan hak seluruh pekerja, sehingga tidak ada alasan untuk tidak mengikutsertakan pekerja kepada program BPJS Ketenagakerjaan," kata Agus (19/8).
Tengah tahun, BPJS Ketenagakerjaan raih 99% target
Jakarta. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial / BPJS Ketenagakerjaan berhasil menjaring kepesertaan dari 347.285 perusahaan per Juli 2016. Jumlah ini telah memenuhi 99,22% dari target 2016 dengan jumlah tenaga kerja sejumlah 19.924.437 orang. Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Agus Susanto, bilang fasilitas perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan merupakan hak seluruh pekerja, baik pekerja Penerima Upah (PU) maupun pekerja Bukan Penerima Upah (BPU) di seluruh wilayah Indonesia. "Program BPJS Ketenagakerjaan merupakan hak seluruh pekerja, sehingga tidak ada alasan untuk tidak mengikutsertakan pekerja kepada program BPJS Ketenagakerjaan," kata Agus (19/8).