JAKARTA. PT Asuransi Jiwasraya (Persero) optimis hingga pertengahan tahun nanti, kinerja bisnis mereka bisa sesuai dengan ekspektasi. Perolehan premi mereka diyakini setidaknya bisa mencapai separuh dari target tahunan perseroan. Sepanjang 2015, Jiwasraya menargetkan perolehan premi sampai Rp 10 triliun, alias naik sekitar 40% secara year on year. "Mungkin sampai akhir Juni kita bisa capai antar Rp 4,8 triliun sampai Rp 5 triliun," kata Hendrisman Rahim Direktur Utama Jiwasraya, Selasa (23/6). Hingga akhir bulan Mei sendiri, perolehan premi Jiwasraya sudah menembus Rp 4 triliun. Sehingga di bulan Juni ini, minimal tambahan Rp 800 miliar lagi diyakini masuk ke dalam pundi-pundi premi mereka. Meski kondisi bisnis di awal tahun sempat berat, namun lambat laun kondisi makin membaik. Terutama dari asuransi segmen asuransi kumpulan yang mulai menggeliat selepas kuartal pertama. Mayoritas perolehan premi perseroan memang masih berasal dari segmen asuransi kumpulan. Dimana hampir 80% premi yang dikantongi Jiwasraya berasal dari segmen tersebut. Sementara sisanya dari pasar individu. Sementara itu di segmen asuransi mikro pun pihaknya akan makin gencar memasarkannya di paruh kedua nanti. Diantaranya dengan menggandeng lebih banyak komunitas sebagai saluran penjualan mereka. Meski mengaku tak ingat angka pastinya, namun dari produk jenis ini ia menyebut kontribusinya masih kecil. Meski pertumbuhannya justru cukup menggembirakan dari sisi jumlah nasabah.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Tengah tahun, Jiwasraya yakin capai separuh target
JAKARTA. PT Asuransi Jiwasraya (Persero) optimis hingga pertengahan tahun nanti, kinerja bisnis mereka bisa sesuai dengan ekspektasi. Perolehan premi mereka diyakini setidaknya bisa mencapai separuh dari target tahunan perseroan. Sepanjang 2015, Jiwasraya menargetkan perolehan premi sampai Rp 10 triliun, alias naik sekitar 40% secara year on year. "Mungkin sampai akhir Juni kita bisa capai antar Rp 4,8 triliun sampai Rp 5 triliun," kata Hendrisman Rahim Direktur Utama Jiwasraya, Selasa (23/6). Hingga akhir bulan Mei sendiri, perolehan premi Jiwasraya sudah menembus Rp 4 triliun. Sehingga di bulan Juni ini, minimal tambahan Rp 800 miliar lagi diyakini masuk ke dalam pundi-pundi premi mereka. Meski kondisi bisnis di awal tahun sempat berat, namun lambat laun kondisi makin membaik. Terutama dari asuransi segmen asuransi kumpulan yang mulai menggeliat selepas kuartal pertama. Mayoritas perolehan premi perseroan memang masih berasal dari segmen asuransi kumpulan. Dimana hampir 80% premi yang dikantongi Jiwasraya berasal dari segmen tersebut. Sementara sisanya dari pasar individu. Sementara itu di segmen asuransi mikro pun pihaknya akan makin gencar memasarkannya di paruh kedua nanti. Diantaranya dengan menggandeng lebih banyak komunitas sebagai saluran penjualan mereka. Meski mengaku tak ingat angka pastinya, namun dari produk jenis ini ia menyebut kontribusinya masih kecil. Meski pertumbuhannya justru cukup menggembirakan dari sisi jumlah nasabah.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News