Tengah tahun, penyaluran KUR melebihi separuh target



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank penyalur kredit usaha rakyat (KUR) berupaya memenuhi target. Hingga pertengahan tahun ini perbankan telah memenuhi sebagian target penyaluran kredit berbunga murah ini.

Bank BNI misalnya, mencatat dari Januari 2018 hingga 30 Juni 2018,penyaluran KUR tercatat sebesar Rp 8,7 triliun kepada 60.000 debitur. Angka tersebut mencapai 64,5% dari target ke bank berlogo angka 46 itu yang sebesar Rp 13,5 triliun di tahun ini.

General Manager Bisnis Usaha Kecil BNI Bambang Setyatmojo merinci, penyaluran KUR ke sektor produksi seperti pertanian, perikanan, industri pengolahan, dan jasa kepada 31.000 orang. Selebihnya mengalir ke sektor perdagangan. "BNI optimistis, dapat mencapai target sebesar Rp 13,5 triliun di tahun ini dengan penyaluran ke sektor produksi sebesar 50%," kata Bambang, Senin (2/7).


Adapun Bank Sumatra Utara (Sumut) berhasil menyalurkan KUR sebanyak Rp 315,7 miliar per akhir Juni 2018. Padahal target penyaluran KUR dari pemerintah ke bank pembangunan daerah ini hanya Rp 500 miliar.

Oleh sebab itu, Bank Sumut tengah mengajukan pengajuan kuota tambahan kepada pemerintah. "Kuota menjadi Rp 700 miliar hingga akhir tahun. Per Juni 2018 ini kredit macet KUR ada di level 0,7%," ujar Edie Rizliyanto, Direktur Utama Bank Sumut.

Data Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menegah (UKM) mencatat, per Mei 2018 total penyaluran KUR mencapai Rp 57,61 triliun atau 49% dari target pemerintah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie