KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak diperkirakan dapat mencapai US$ 70 per barel. Potensi peningkatan konsumsi China dan ketegangan politik di Timur Tengah menjadi pendorongnya.

Berdasarkan Bloomberg, harga minyak WTI untuk pengiriman April 2024 pada Senin (17/3), pukul 19.22 WIB ada di level US$ 68,08 per barel, dari akhir pekan lalu yang ada di US$ 67,18 per barel.naik 1,34%. 

Analis PT Finex Bisnis Solusi Future Brahmantya Himawan mengatakan, harga minyak WTI naik hingga 1% setelah ada pengumuman langkah-langkah baru dari China, mengenai upaya baru untuk meningkatkan konsumsi. Langkah-langkah ini mencakup rencana peningkatan gaji, insentif untuk mendorong pengeluaran rumah tangga, dan usaha untuk menstabilkan pasar keuangan dan properti.

Tunjukkan Kinerja Solid, Tugu Insurance Raih 2 Penghargaan Best Insurance

Baca Juga: Harga Minyak Mentah Naik 1% Senin (17/3) Pagi, AS Bersumpah Terus Menyerang Houthi

Harga minyak juga mendapatkan dukungan dari meningkatnya ketegangan politik di Timur Tengah, yang telah menimbulkan kecemasan mengenai gangguan pasokan minyak. 

Houthi mengklaim bertanggung jawab atas serangan yang melibatkan 18 rudal balistik serta pesawat tanpa awak, yang ditujukan kepada kapal induk USS Harry S. Truman dan kapal perang yang mendampinginya di Laut Merah Utara.

Dengan katalis tersebut, potensi harga minyak WTI diperkirakan dapat mencapai US$ 70 per barel dalam waktu dekat. 

"Bahkan, jika Keadaan semakin memanas dapat mencapai US$ 72 per barel," ujarnya kepada Kontan.co.id, Senin (17/3).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News