KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menepis soal maraknya fenomena “Rojali” (Rombongan Jarang Beli) dan “Rohana” (Rombongan Hanya Nanyak) yang belakangan ramai dibicarakan publik sebagai indikasi perilaku konsumsi tak sehat. Menurut Airlangga, konsumsi masyarakat Indonesia tetap menunjukkan tren yang positif, dimana berdasarkan data menunjukkan konsumsi rumah tangga tumbuh solid sebesar 4,97% pada kuartal II 2025, dengan kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 54,25%. Ia juga menyebut bahwa konsumsi Lembaga Non-Profit yang Melayani Rumah Tangga (LNPRT) tumbuh 7,82%, sementara konsumsi pemerintah sedikit terkontraksi -0,33% karena tahun lalu terjadi lonjakan pengeluaran akibat Pemilu.
Tepis Fenomena Rojali dan Rohana, Airlangga Klaim Konsumsi Masyarakat Menguat
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menepis soal maraknya fenomena “Rojali” (Rombongan Jarang Beli) dan “Rohana” (Rombongan Hanya Nanyak) yang belakangan ramai dibicarakan publik sebagai indikasi perilaku konsumsi tak sehat. Menurut Airlangga, konsumsi masyarakat Indonesia tetap menunjukkan tren yang positif, dimana berdasarkan data menunjukkan konsumsi rumah tangga tumbuh solid sebesar 4,97% pada kuartal II 2025, dengan kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 54,25%. Ia juga menyebut bahwa konsumsi Lembaga Non-Profit yang Melayani Rumah Tangga (LNPRT) tumbuh 7,82%, sementara konsumsi pemerintah sedikit terkontraksi -0,33% karena tahun lalu terjadi lonjakan pengeluaran akibat Pemilu.
TAG: