KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Waran Seri I milik PT Zyrexindo Mandiri Buana Tbk dengan kode ZYRX-W bergerak liar di hari terakhir perdagangannya pada, Senin (27/3). 

Berdasarkan data RTI, ZYRX-W membuka perdagangan di level Rp 1. Kemudian pada sesi kedua, waran seri I ini melambung ke harga Rp 276.

Namun ZYRX-W tiba-tiba ambles dan menutup perdagangan terakhirnya di harga Rp 2. Dalam sehari perdagangan, nilai transaksi waran ini mencapai Rp 17,59 miliar. 

Sebagai informasi, harga pelaksanaan ZYRX-W senilai Rp 750. Periode pelaksanaan Waran Seri I berlangsung dari 30 Maret 2022 sampai dengan 30 Maret 2023.

Baca Juga: Zyrexindo (ZYRX) Meningkatkan Penjualan di Segmen B2G

Djustini Septiana, Deputi Komisioner Pengawas Emiten, Transaksi Efek, dan Pemeriksaan Khusus Otoritas Jasa Keuangan (OJK), menyampaikan akan melakukan koordinasi internal terkait transaksi tersebut. 

"Saya belum bisa menganalisa karena belum tahu periode perdagangannya, waktu exercise dan efek yang akan dikonversikan dan juga penyebab unusual movement-nya," tuturnya kepada Kontan.co.id, Senin (27/3). 

Saat dikonfirmasi, Irvan Susandy, Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa Efek Indonesia mengatakan pihaknya sedang mempelajari transaksi tersebut. 

"Sedang kami pelajari," kata Irvan melalui pesan singkat.

Baca Juga: Zyrexindo (ZYRX) Patok Laba Tumbuh 10% di 2023

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon OJK Inarno Djajadi mengatakan masih terlalu dini untuk mengambil kesimpulan sehingga perlu pedalaman lebih lanjut.

"Kayaknya masih terlalu dini untuk disimpulkan, ya. Perlu pendalaman," tandasnya. 

Asal tahu saja, saham ZYRX ditutup menguat 4,73% ke level Rp 310 pada Senin (27/3). Jika dibandingkan dengan harga IPO di Rp 250, saham produsen laptop Zyrex ini melonjak 24%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi