KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prospek industri minuman ringan bakal cukup menantang pada 2025. Rencana pengenaan cukai minuman berpemanis dalam kemasan (MBDK) menjadi satu dari sekian hambatan yang harus ditanggung pelaku usaha minuman ringan Indonesia. Ketua Umum Asosiasi Industri Minuman Ringan Indonesia (Asrim) Triyono Prijosoesilo mengatakan, pihaknya cukup konservatif dalam memandang prospek bisnis pada 2025. Sebab, ada banyak tantangan yang membuat masyarakat lebih hati-hati dalam membelanjakan uangnya. Asrim belum bisa yakin dengan potensi industri minuman ringan nasional di tengah sederet tantangan, seperti kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) di beberapa produk tertentu, kenaikan harga barang-barang kebutuhan pokok, kenaikan harga bahan baku produksi, hingga rencana pemberlakuan cukai MBDK.
Terancam Kebijakan Cukai, Industri Minuman Ringan Berpotensi Sulit Tumbuh Tahun Ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prospek industri minuman ringan bakal cukup menantang pada 2025. Rencana pengenaan cukai minuman berpemanis dalam kemasan (MBDK) menjadi satu dari sekian hambatan yang harus ditanggung pelaku usaha minuman ringan Indonesia. Ketua Umum Asosiasi Industri Minuman Ringan Indonesia (Asrim) Triyono Prijosoesilo mengatakan, pihaknya cukup konservatif dalam memandang prospek bisnis pada 2025. Sebab, ada banyak tantangan yang membuat masyarakat lebih hati-hati dalam membelanjakan uangnya. Asrim belum bisa yakin dengan potensi industri minuman ringan nasional di tengah sederet tantangan, seperti kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) di beberapa produk tertentu, kenaikan harga barang-barang kebutuhan pokok, kenaikan harga bahan baku produksi, hingga rencana pemberlakuan cukai MBDK.