PALANGKARAYA. Gubernur Kalimantan Tengah Agustin Teras Narang mengatakan, kondisi bencana kabut asap di Kalimantan Tengah sudah "amat sangat" parah. 

Teras berencana memanggil lima kepala daerah yang wilayahnya menyumbangkan titik panas paling banyak. "Kabut asap sudah amat sangat parah. Anak sekolah diliburkan, penderita ISPA meningkat, dan penerbangan terganggu," kata Teras, Jumat (3/10/2014), di Posko Penanggulangan Bencana Asap, Markas Kepolisian Daerah Kalteng. 

Teras akan memanggil Bupati Kabupaten Kotawaringin Timur, Kapuas, Katingan, Pulang Pisau, dan Wali Kota Palangkaraya untuk segera mengatasi bencana itu. "Sabtu malam saya akan memanggil mereka untuk rapat koordinasi," kata Teras yang akan menghadiri Napak Tilas Rapat Damai Tumbang Anoi di Kabupaten Gunung Mas. 

Kepala BPBD Provinsi Kalteng Muchtar mengatakan, upaya pemadaman melalui udara dan darat terus dilakukan. "Ada dua helikopter Bolkow dari BNPB dan satu helikopter Mi8 MTV untuk pengeboman air. Tapi, helikopter Mi8 MTV perlu jarak pandang minimal 3 kilometer untuk terbang," kata dia. 

Dari pantauan satelit NOAA-18 ada 333 titik panas di Kalteng pada Kamis lalu. Jumlah itu meningkat dari hari Rabu, yaitu 196 titik panas. (Megandika Wicaksono)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Uji Agung Santosa