KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Pembayaran dividen saham kembali marak di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada akhir Juni 2024. Terbaru, sebanyak empat emiten mengumumkan rencana pembayaran dividen saham. Salah satu saham termasuk berkategori blue chip. Saham blue chip adalah saham lapis satu di pasar saham yang memiliki fundamental kuat dan kapitalisasi pasar besar. Saham blue chip sering menjadi pilihan banyak investor karena harganya tidak mudah dipermainkan para spekulan. Di BEI, saham blue chip biasanya saham yang menjadi anggota indeks mayor seperti LQ45. Terbaru, anggota LQ45 yang akan melakukan pembayaran dividen saham adalah PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR).
Pembayaran dividen saham WGSH PT Wira Global Solusi Tbk (WGSH) akan membagikan dividen tunai kepada pemegang sahamnya. Dalam rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar Jumat (21/6), WGSH telah menyetujui pembagian dividen tunai ini. Emiten penyedia jasa teknologi ini akan membagikan dividen tunai senilai Rp 1,04 miliar. Dus, setiap pemegang satu saham WGSH akan mendapat dividen Rp 1 per saham. Berikut jadwal pembayaran dividen WGSH : KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sari Kreasi Boga Tbk (RAFI) atau SKB Food akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 1 miliar atau Rp 0,3 per saham. Aksi korporasi ini telah mendapatkan restu oleh Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada Rabu (26/6). Direktur Utama Sari Kreasi Boga Eko Pujianto menyampaikan RUPS Tahunan tahun 2023 telah menyepakati pembagian dividen perdana RAFI, yang sudah melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Agustus 2022. "Dividen dibagikan mengacu pada laba bersih operasional setelah dikurangi pencadangan atas laba bersih terhadap modal disetor RAFI senilai Rp 46 miliar," jelasnya dalam keterangan resmi, Rabu (26/6). Baca Juga: Tiga Direktur Kebab Baba Rafi (RAFI) Mundur Eko menyebut keputusan ini pada satu sisi merupakan komitmen SKB Food yang telah tertuang dalam prospektus saat itu Initial Public Offering (IPO) bahwa akan membagikan dividen dari hasil kinerja tahun buku 2023. ”Pembagian dividen ini juga kami jalankan dengan landasan prinsip kehati-hatian sehingga tetap mempertimbangkan kemampuan RAFI demi keberlanjutan usaha secara jangka panjang," kata dia. Adapun RAFI membukukan laba bersih senilai Rp 127,52 miliar sepanjang 2023. Capaian ini melesat 1.150,30% secara tahunan atau Year on Year (YoY) dari Rp miliar di 2022. Dari sisi top line, RAFI mengantongi pendapatan Rp 407,48 miliar pada 2023 atau tumbuh 8,4% YoY. Pada 2022, RAFI membukukan pendapatan sebesar Rp 375,88 miliar. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Editor: Adi Wikanto
- Cum Dividen di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi: 1 Juli 2024
- Ex Dividen di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi: 2 Juli 2024
- Cum Dividen di Pasar Tunai: 3 Juli 2024
- Ex Dividen di Pasar Tunai: 4 Juli 2024
- Daftar Pemegang Saham yang berhak atas dividen: 3 Juli 2024, pukul 16.00 WIB
- Pembayaran Dividen: 25 Juli 2024