KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Persoalan Brexit yang tak kunjung menuai kesepakatan masih memberatkan laju poundsterling untuk menguat terhadap dollar AS. Mengutip Bloomberg, pukul 19.58 WIB, Kamis (14/2), pasangan mata uang GBP/USD tercatat melemah 0,32% ke level 1,2805. Analis Global Kapital Investama Nizar Hilmi mengatakan, faktor yang membuat poundsterling tertekan adalah perkembangan Brexit dengan pelaku pasar yang masih menunggu hasil voting Brexit selanjutnya. Parlemen Inggris kini mendesak Perdana Menteri Inggris Theresa May melakukan negosiasi ulang dengan Uni Eropa. Isu besar yang harus segera dibahas adalah mengenai Irlandia dan beberapa klausul Eropa yang menuntut jika perjanjian perdagangan baru tidak terjadi meski Inggris keluar dari Uni Eropa, Inggris akan tetap mengikuti aturan Uni Eropa tanpa batas waktu yang ditentukan.
Terbebani Brexit, poundsterling melemah terhadap dollar AS
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Persoalan Brexit yang tak kunjung menuai kesepakatan masih memberatkan laju poundsterling untuk menguat terhadap dollar AS. Mengutip Bloomberg, pukul 19.58 WIB, Kamis (14/2), pasangan mata uang GBP/USD tercatat melemah 0,32% ke level 1,2805. Analis Global Kapital Investama Nizar Hilmi mengatakan, faktor yang membuat poundsterling tertekan adalah perkembangan Brexit dengan pelaku pasar yang masih menunggu hasil voting Brexit selanjutnya. Parlemen Inggris kini mendesak Perdana Menteri Inggris Theresa May melakukan negosiasi ulang dengan Uni Eropa. Isu besar yang harus segera dibahas adalah mengenai Irlandia dan beberapa klausul Eropa yang menuntut jika perjanjian perdagangan baru tidak terjadi meski Inggris keluar dari Uni Eropa, Inggris akan tetap mengikuti aturan Uni Eropa tanpa batas waktu yang ditentukan.