Jakarta. Masalah infertilitas bukan hanya bisa terjadi pada wanita. Pria juga bisa memiliki masalah kesuburan, terkait dengan kualitas spermanya. Banyak faktor yang bisa menurunkan kualitas sperma, salah satunya sering menggunakan celana ketat dan bertambahnya usia. Dilansir dari Telegraph, ahli kesuburan, profesor Allan Pacey mengatakan, pria sebaiknya menghindari penggunaan celana ketat, terutama mereka yang mendekati usia 40 tahun jika ingin memiliki keturunan. Penelitian dari Universitas Sheffield menunjukkan, kualitas sperma pria secara signifikan akan menurun setelah usia 40 tahun. Padahal, usia seorang pria menjadi ayah pertama dari tahun ke tahun semakin tua, yaitu 32 tahun untuk zaman modern ini.
Terbukti, celana ketat turunkan kesuburan
Jakarta. Masalah infertilitas bukan hanya bisa terjadi pada wanita. Pria juga bisa memiliki masalah kesuburan, terkait dengan kualitas spermanya. Banyak faktor yang bisa menurunkan kualitas sperma, salah satunya sering menggunakan celana ketat dan bertambahnya usia. Dilansir dari Telegraph, ahli kesuburan, profesor Allan Pacey mengatakan, pria sebaiknya menghindari penggunaan celana ketat, terutama mereka yang mendekati usia 40 tahun jika ingin memiliki keturunan. Penelitian dari Universitas Sheffield menunjukkan, kualitas sperma pria secara signifikan akan menurun setelah usia 40 tahun. Padahal, usia seorang pria menjadi ayah pertama dari tahun ke tahun semakin tua, yaitu 32 tahun untuk zaman modern ini.