KONTAN.CO.ID - BANGKOK. Kementerian Keuangan Thailand memprediksi ekonomi negara tersebut baru akan pulih dalam dua tahun mendatang. Ini dilakukan setelah pemerintah mencoba mengurangi dampak global dari pandemi virus corona.

Wakil Perdana Menteri Supattanapong Punmeechaow  menjelaskan, pemerintah telah menggunakan hampir 800 miliar baht setara US$ 25,39 miliar untuk mendukung perekonomian Thailand. 

Seperti diketahui, ekonomi Negeri Gajah Putih tersebut terpuruk karena selama ini mengandalkan industri pariwisata. Bahkan pemerintah memprediksi, ekonomi terbesar kedua di Asia Tenggara tersebut akan kontrak 8,5% di tahun ini.

Pandemi virus corona membuat Thailand ikut membatasi kedatangan turis asing. Padahal selama ini, turis menjadi salah satu pemasukan utama bagi industri pariwisata Thailand. 

Belum lagi perlambatan konsumsi masyarakat turut menekan ekonomi Negeri Gajah Putih ini. 

Selanjutnya: Belum hapus konten berbahaya, Thailand laporkan Facebook dan Twitter ke polisi

Editor: Anna Suci Perwitasari