KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Dharma Samudera Fishing Industries Tbk (DSFI) di semester I-2020 mencatat penurunan penjualan 46,16% secara tahunan (yoy) menjadi Rp 163,38 miliar dari Rp 303,44 miliar pada semester pertama tahun lalu. Dari perolehan di paruh pertama tahun ini sebanyak Rp 291 miliar merupakan penjualan ekspor. Secara volume DSFI berhasil menjual 2.431 ton ikan, turun dari penjualan di semester I-2019 yang mencapai 3.379 ton. Adapun rata-rata harga penjualan di semester I-2020 ini sebesar Rp 103.383 per kilogram (kg), turun dari harga rata-rata penjualan di semester I-2019 yang mencapai Rp 115.124 per kg. Adapun komposisi penjualan DSFI sepanjang semester satu kemarin adalah tuna 21%, filet 49%, gurita 10%, ekspor 13%, dan lain-lain 7%. "Volume penjualan dan rata-rata harga jual mengalami tekanan di tahun 2020 sebagai akibat dari pandemi Covod-19 yang melanda secara global," ungkap Sekretaris Perusahaan Dharma Samudera Fishing Saut Marbun dalam materi paparan publik, Rabu (19/8).
Terdampak Covid-19, penjualan Dharma Samudera (DSFI) turun 46,16%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Dharma Samudera Fishing Industries Tbk (DSFI) di semester I-2020 mencatat penurunan penjualan 46,16% secara tahunan (yoy) menjadi Rp 163,38 miliar dari Rp 303,44 miliar pada semester pertama tahun lalu. Dari perolehan di paruh pertama tahun ini sebanyak Rp 291 miliar merupakan penjualan ekspor. Secara volume DSFI berhasil menjual 2.431 ton ikan, turun dari penjualan di semester I-2019 yang mencapai 3.379 ton. Adapun rata-rata harga penjualan di semester I-2020 ini sebesar Rp 103.383 per kilogram (kg), turun dari harga rata-rata penjualan di semester I-2019 yang mencapai Rp 115.124 per kg. Adapun komposisi penjualan DSFI sepanjang semester satu kemarin adalah tuna 21%, filet 49%, gurita 10%, ekspor 13%, dan lain-lain 7%. "Volume penjualan dan rata-rata harga jual mengalami tekanan di tahun 2020 sebagai akibat dari pandemi Covod-19 yang melanda secara global," ungkap Sekretaris Perusahaan Dharma Samudera Fishing Saut Marbun dalam materi paparan publik, Rabu (19/8).