KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Dahana (persero) akui bisnisnya cukup tertekan pandemi Corona. Namun manajemen Dahana tidak tinggal diam, mereka melakukan sejumlah strategi untuk tetap menjaga keberlangsungan bisnis dan proyeknya. Direktur Operasional Dahana, Bambang Agung menyatakan pandemi Corona menimbulkan tekanan tersendiri sehingga menghambat sejumlah aktivittas bisnis salah satunya adanya ketidakpastian pembiayaan proyek dan terbatasnya mobilisasi personil dan distribusi material akibat kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Bambang mengatakan ada dua proyek di Sumatera yang berhenti karena pendanaan dari China berhenti karena mereka juga harus menghadapi tantangan Corona yang belum selesai.
Terdampak pandemi corona, Dahana lakukan penyesuaian dana operasional
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Dahana (persero) akui bisnisnya cukup tertekan pandemi Corona. Namun manajemen Dahana tidak tinggal diam, mereka melakukan sejumlah strategi untuk tetap menjaga keberlangsungan bisnis dan proyeknya. Direktur Operasional Dahana, Bambang Agung menyatakan pandemi Corona menimbulkan tekanan tersendiri sehingga menghambat sejumlah aktivittas bisnis salah satunya adanya ketidakpastian pembiayaan proyek dan terbatasnya mobilisasi personil dan distribusi material akibat kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Bambang mengatakan ada dua proyek di Sumatera yang berhenti karena pendanaan dari China berhenti karena mereka juga harus menghadapi tantangan Corona yang belum selesai.