KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertumbuhan ekonomi Indonesia terjebak di kisaran 5% selama hampir dua dekade terakhir. Alhasil, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menilai, angka pertumbuhan ekonomi tinggi seperti yang pernah dicapai Indonesia di masa lalu sepertinya tinggal kenangan. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mengatakan, rata-rata pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam periode 2000-2018 hanya sekitar 5,3%. Sementara, berdasarkan diagnostik pertumbuhan ekonomi yang dilakukan Bappnenas, asumsi makro pertumbuhan ekonomi pada periode 2020-2024 mendatang berkisar 5,4% - 6%. Baca Juga: Pelemahan ekonomi global diperkirakan bakal berlanjut
Terjebak di 5%, masa pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tinggi tinggal kenangan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertumbuhan ekonomi Indonesia terjebak di kisaran 5% selama hampir dua dekade terakhir. Alhasil, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menilai, angka pertumbuhan ekonomi tinggi seperti yang pernah dicapai Indonesia di masa lalu sepertinya tinggal kenangan. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mengatakan, rata-rata pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam periode 2000-2018 hanya sekitar 5,3%. Sementara, berdasarkan diagnostik pertumbuhan ekonomi yang dilakukan Bappnenas, asumsi makro pertumbuhan ekonomi pada periode 2020-2024 mendatang berkisar 5,4% - 6%. Baca Juga: Pelemahan ekonomi global diperkirakan bakal berlanjut