JAKARTA. Bursa Wall Street amblas di penutupan awal pekan. Dow Jones Industrial Average (DJIA) jatuh 151,44 poin atau minus 1,2% ke 12.505,7. Bursa teknologi Nasdaq terjerembap hingga 57,19 poin atau terpangkas 2% menjadi 2.802,62. Terseret penurunan kedua bursa tadi, S&P juga terseret ke teritori negatif karena tergunting 2,33 poin atau 1,9% ke 120,82. Ini merupakan penurunan Wall Street yang terbesar selama sebulan terakhir. Pasar sangat khawatir karena tidak ada sinyal kemajuan atas pembahasan mengenai penghematan anggaran yang digagas oleh Presiden Amerika, Barack Obama. Ketakutan juga disebabkan oleh menggemuknya krisis di zona euro. Bahkan, aksi jual menekan aksi indek S&P mendekati level 100-day moving average. Aksi beli terhadap save haven seperti obligasi AS mendorong harga treasury debt di negara tersebut naik Senin lalu dan yield benchmark turun di bawah 3%.
Terjerembap, Wall Street tersengat buntunya pembahasan defisit anggaran
JAKARTA. Bursa Wall Street amblas di penutupan awal pekan. Dow Jones Industrial Average (DJIA) jatuh 151,44 poin atau minus 1,2% ke 12.505,7. Bursa teknologi Nasdaq terjerembap hingga 57,19 poin atau terpangkas 2% menjadi 2.802,62. Terseret penurunan kedua bursa tadi, S&P juga terseret ke teritori negatif karena tergunting 2,33 poin atau 1,9% ke 120,82. Ini merupakan penurunan Wall Street yang terbesar selama sebulan terakhir. Pasar sangat khawatir karena tidak ada sinyal kemajuan atas pembahasan mengenai penghematan anggaran yang digagas oleh Presiden Amerika, Barack Obama. Ketakutan juga disebabkan oleh menggemuknya krisis di zona euro. Bahkan, aksi jual menekan aksi indek S&P mendekati level 100-day moving average. Aksi beli terhadap save haven seperti obligasi AS mendorong harga treasury debt di negara tersebut naik Senin lalu dan yield benchmark turun di bawah 3%.