JAKARTA. Rupiah kembali bergerak melemah meski masih menjaga pada level di bawah Rp 13.000 per dolla Amerika Serikat (AS). Mengacu data Bloomberg pukul 10:04 WIB, di pasar spot rupiah ke 12.985 per dollar AS atau melemah 0,10% dari hari sebelumnya Rp 12.972 per dollar AS.

Senasib, mengacu kurs Jakarta Interbank Spot Dollar (JISDOR), rupiah melemah 0,36% ke level 12.998 per dollar AS. Perdagangan sebelumnya rupiah berada pada level Rp 12.952 per dollar AS.

Yulia Safrina, Research & Analyst Monex Investindo Futures mengungkapkan, pelemahan rupiah merupakan koreksi teknikal akibat aksi profit taking setelah penguatan tajam. 

Apalagi rupiah minim sentimen. Sedangkan dari sisi eksternal, dollar AS cenderung bergerak mixed.

“Masih panas soal pemilihan presiden AS dan hal ini dipandang pasar akan berpengaruh pada kebijakan The Fed di masa mendatang,” jelas Yulia.

Pagi ini, Bloomberg Dollar Spot Index naik 0,1 % dan won Korea Selatan paling terpuruk di antara mata uang utama dengan penurunan 0,5 %. Sedangkan, yen Jepang sedikit berubah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto