Terlambat, manajemen Garuda akui adakan rapat intensif



JAKARTA. Setelah sempat molor sekitar tiga jam dari jadwal semula, PT Garuda Indonesia akhirnya menggelar Due Dilligence Meeting & Public Expose kepada para calon investor di The Ritz Carlton Pacific Place, Rabu, (12/1).

Komisaris Utama PT Garuda Indonesia Hadianto dalam sambutannya memohon maaf atas keterlambatan tersebut. "Kami melakukan rapat yang cukup intensif," ungkapnya.

Hadianto mengatakan pelepasan saham Garuda akan memberi kesempatan kepada publik khususnya investor domestik untuk meningkatkan kinerja perusahaan.


"Garuda juga akan lebih transparan dan efisien," janji Hadianto.

Sebelumnya Menteri BUMN Mustafa Abubakar mengatakan 70% komposisi pembeli saham Garuda akan ditujukan bagi pembeli domestik sementara sisanya untuk asing.

PT Garuda Indonesia telah mendapatkan pernyataan dari Pra Efektif dari Bapepam-LK dan mulai melakukan road show mulai 13 Januari-24 Januari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: