MOMSMONEY.ID - Tak hanya saat kerja, di saat libur pun Anda bisa merasa kelelahan. Yuk simak apa yang disebut dengan burnout selama liburan dan cara mencegahnya!

Meski Anda suka dengan hari libur, terkadang waktu libur bisa jadi waktu yang penuh tekanan. Mulai dari tekanan untuk menciptakan momen spesial, harus berhadapan dengan jadwal keberangkatan yang mundur, ingin membeli hadiah yang terlalu mahal dan berada dekat dengan orang yang sebenarnya ingin Anda hindari.  Baca Juga: 6 Cara Mengatasi Anak Balita yang Suka Memukul, Bisa Pakai Pelukan lo Moms

Anda mungkin lebih familiar dengan burnout karena pekerjaan. Namun burnout saat liburan juga ada lo! Burnout selama liburan ini, melansir Business Insider, dideskripsikan sebagai kondisi fisik, mental dan emosional yang lelah yang bisa dialami seseorang selama masa liburan. 

Saat mengalami burnout, tugas sederhana saja rasanya sudah sangat melelahkan. Jadi Anda merasa kurang istirahat dan tidak termotivasi untuk mengerjakan pekerjaan Anda. 

Lalu apa saja tanda bahwa Anda mengalami burnout selama liburan? Pertama, Anda merasa lelah ketimbang bergembira. Misalnya Anda tidak bisa menikmati makan malam bersama keluarga karena tuntutan persiapan liburan, perjalanan yang melelahkan atau karena memang sudah terlalu malam. 

Kedua, Anda merasa suasana hati sangat mudah berubah. Mempersiapkan liburan bisa menjadi hal yang melelahkan secara emosional. Ini akan membuat Anda lebih mudah jengkel misalkan jengkel saat jalanan macet atau jadi lebih mudah kesal dengan orang yang Anda sayangi. 

Ketiga, Anda merasa terkekang meski sedang liburan. Ini Artinya Anda merasa tak memiliki waktu, uang dan tenaga yang cukup. Sebab terkadang liburan juga membutuhkan usaha ekstra.  Baca Juga: Jokowi Sebut Presiden dan Menteri Boleh Menyatakan Keberpihakan, Bagaimana Aturannya?  

Lalu bagaimana mencegah burnout saat liburan? Pertama bijaklah dengan diri Anda terutama terkait waktu, energi dan keuangan. Ingatkan diri Anda bahwa terkadang berkata tidak bukan suatu masalah besar. 

Kemudian ketika rencana liburan Anda tidak berjalan sesuai rencana, jangan anggap kondisi tersebut sebagai suatu kegagalan. Gunakan waktu yang seharusnya untuk rencana gagal tersebut sebagai waktu untuk istirahat. 

Lalu, prioritaskan hubungan dan kebersamaan ketimbang dekorasi dan benda. Jika Anda lelah dan sedang dalam kondisi tak memiliki uang lebih, hal ni akan sangat membantu untuk tetap bisa fokus pada energi positif selama liburan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Benedicta Alvinta