Ternyata Bersih-Bersih Rumah Bagus untuk Kesehatan Mental!



MOMSMONEY.ID -  Membersihkan rumah bisa memberikan suasana yang berbeda. Anda tentu lebih senang jika rumah terasa bersih dan rapi. Yuk simak penjelasan ternyata bersih-bersih rumah bagus untuk kesehatan mental!

Melansir Balance Through Simplicity, kesehatan mental yang buruk adalah salah satu kecacatan utama di dunia. Ini secara negatif memengaruhi perasaan, tindakan dan pemikiran Anda. 

Baca Juga: Pahami Cara Layering Kandungan Skincare untuk Kulit Berjerawat dan Berminyak


Kesehatan mental yang buruk dapat melemahkan fisik dan menguras emosi jika tidak ditangain. Beberapa orang akhirnya merasa ini menghambat pekerjaan mereka dan mengisolasi mereka dari keluarga dan temannya. 

Kesehatan mental adalah hal yang utama bagi semua orang. Kabar baiknya, kegiatan bersih-bersih rumah bagus untuk kesehatan mental Anda. Berikut penjelasannya;

1. Membersihkan sama dengan kebahagiaan

Pernahkan Anda merasa lelah dengan kekacauan di rumah Anda? Kekacauan di rumah membuat penghuninya merasa sesak, penuh tekanan dan sulit untuk bergerak. 

Padahal saat membersihkan rumah, Anda bisa mendapatkan kebahagiaan. Coba mulai dengan merapikan lemari terlebih dahulu. Anda akan menemukan beberapa barang yang tak cocok lagi Anda gunakan.

Kumpulkan barang-barang tersebut, kemudian donasikan beberapa barang yang masih layak pakai. Ini akan membuat rumah Anda terasa lebih lega. Selain itu Anda akan merasa bahagia karena bisa bermanfaat bagi sekitar dengan mendonasikan barang. 

2. Membersihkan rumah membantu membakar kalori Membersihkan rumah bukan hal yang mudah. Kegiatan ini bisa menyita waktu Anda seharian dan membuat Anda berkeringat. Yap! Membersihkan rumah bisa membantu membakar kalori. 

Setiap kali membersihkan rumah Anda bisa membakar hingga 155 kalori saat menyapu, menyetrika, membersihkan debu dan mencuci baju. Saat berkebun, Anda bisa membakar sekitar 386 kalori per jam. 

Saat Anda berkegiatan dan membakar kalori, tubuh akan menghasilkan hormon endorfin. Hormon ini berfungsi meningkatkan rasa bahagia. Ini alasan kenapa orang yang rajin berolahraga bisa mengurangi tingkat kecemasan dan depresi. 

3. Membersihkan rumah bisa mengurangi stress

Rumah yang tidak tertata rapi sering kali membuat Anda merasa stress. Salah satu alasannya, saat melihat rumah tidak rapi Anda memiliki beban untuk membersihkan rumah. 

Kekacauan di dalam rumah juga bisa membuat kita merasa terganggu dan seolah-olah tidak memiliki kendali atas hidup kita. Membersihkan rumah bisa memberi jalan keluar atas kekhawatiran Anda tersebut. Saat semua di sekitar Anda mulai rapi, maka rasa stress Anda akan perlahan hilang.

4. Menyegarkan pikiran Anda Membersihkan rumah terkadang menjadi aktivitas terbaik untuk menjernihkan pikiran dan membuat Anda lebih dekat dengan rumah Anda. Menginjakan kaki ke ruangan yang bersih bisa memberi efek menenangkan dan memberikan rasa bangga atas usaha Anda. 

Saat Anda menyingkirkan barang-barang dan membersihkannya, Anda bisa berpura-pura menyingkirkan perasaan sakit, khawatir, menyesal dan hal lain yang mengganggu pikiran Anda. Semakin banyak sampah yang Anda buang semakin baru dan tenang perasaan Anda.

Baca Juga: Siapa Itu Dalai Lama? Ini Kisah Dalai Lama Ke-14 yang Diasingkan ke India

5. Membersihkan rumah bersifat ritualistik Penelitian menunjukan kelompok Hindu Marathi mengalami pengurangan kecemasan dan ketenangan yang besar dalam melakukan perilaku ritual. Selain praktek keagamaan, sifat ritual juga bisa diterapkan pada rutinitas jangka panjang. 

Ritual sangat penting untuk kesehatan mental yang positif dan bisa mengarahkan Anda pada gaya hidup yang lebih sehat. Jadi tak ada salahnya membuat ritual membersihkan rumah secara menyeluruh setiap tahunnya. 

Menjaga kebersihan rumah memunculkan perasaan positif di rumah. Suapa yang tak mau bangun dan tidur di lingkungan yang tenang dan sehat? Pembersihan menyeluruh secara tahunan dapat mempromosikan perasaan positif. 

Demikian 5 alasan kenapa bersih-bersih rumah baik untuk kesehatan mental. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Benedicta Alvinta