[Terpopuler Global] China ingin Laut China Selatan | Tanggung Jawab Inggris



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Antusiasme pembaca mengikuti perkembangan berita internasional tetap tinggi, Senin, 1 Juni 2020. Beberapa berita internasional di KONTAN.co.id tercatat tetap mendapat kunjungan tinggi.

Nah, dari banyak berita internasional, sebagian di antaranya sangat populer bagi pembaca dalam kurun waktu sehari kemarin. Minat pembaca berita internasional tersebar dari berita "Akhirnya terkuak! China sudah ingin menguasai Laut China Selatan sejak 2010" hingga artikel "10.000 tentara China dikabarkan menerebos wilayah India dan bangun pertahanan".

Jika Anda melewatkan berita-berita internasional terpopuler tersebut, berikut ini sebagian di antaranya. Siapa tahu bisa menambah wawasan dan manfaat.

Akhirnya terkuak! China sudah ingin menguasai Laut China Selatan sejak 2010


Orang dalam militer China membocorkan, Beijing telah membuat rencana untuk zona identifikasi pertahanan udara (ADIZ) di Laut China Selatan sejak tahun 2010.

Ini merupakan tahun yang sama di mana China juga mempertimbangkan untuk pengenalan kontrol wilayah udara yang sama di Laut China Timur. Langkah ini menuai banyak dikritik di seluruh dunia.

Artikel Selengkapnya: Akhirnya terkuak! China sudah ingin menguasai Laut China Selatan sejak 2010

Ini sumber ketegangan baru antara China dan negara tetangga di Laut China Selatan

Beijing telah membuat rencana untuk zona identifikasi pertahanan udara (ADIZ) di Laut China Selatan sejak 2010.

Pada tahun yang sama China mengatakan sedang mempertimbangkan pengenalan kontrol wilayah udara yang sama di atas Laut China Timur dalam suatu langkah yang banyak dikritik negara lain.

Artikel Selengkapnya: Ini sumber ketegangan baru antara China dan negara tetangga di Laut China Selatan

Benarkah China akan merebut Taiwan? Begini analisa pengamat politik

Kapal induk dari Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat (People's Liberation Army/PLA) akan mengambil bagian dalam latihan kesiapan tempur musim panas ini di Laut China Selatan.

Aksi ini kemungkinan akan meningkatkan kekhawatiran di Taipei. Sebab, banyak yang khawatir, tujuan China untuk menggelar latihan di Laut China Selatan bertujuan untuk merebut wilayah yang dikuasai Taiwan. Namun, sejumlah pengamat politik memiliki pandangan lain.

Melansir South China Morning Post, pada awal bulan ini, Kyodo News Jepang melaporkan bahwa PLA merencanakan latihan pendaratan pantai skala besar di dekat provinsi Hainan pada Agustus. Latihan militer ini mensimulasikan pengambilalihan Kepulauan Pratas - wilayah di utara Laut China Selatan yang dikendalikan oleh Taiwan.

Artikel Selengkapnya: Benarkah China akan merebut Taiwan? Begini analisa pengamat politik

Perbatasan dengan China memanas, India: Kami tak akan biarkan harga diri dilukai

India tidak akan membiarkan kebanggaannya dilukai dalam ketegangan di perbatasan baru-baru ini dengan China tetapi bertekad untuk menyelesaikan perselisihan melalui pembicaraan kedua negara.

Dilansir South China Morning Post, Menteri Pertahanan India Rajnath Singh mengatakan pihaknya juga telah menolak tawaran Presiden AS Donald Trump untuk menjadi penengah di konflik ini.

Artikel Selengkapnya: Perbatasan dengan China memanas, India: Kami tak akan biarkan harga diri dilukai

Rusuh, agen Dinas Rahasia AS melarikan Trump ke bunker bawah tanah Gedung Putih!

Agen Dinas Rahasia AS bergegas membawa Presiden Donald Trump ke bunker Gedung Putih pada Jumat malam ketika ratusan pengunjuk rasa berkumpul di luar Gedung Putih. Berdasarkan laporan AP, beberapa dari mereka melemparkan batu dan menembus barikade polisi.

Diberitakan, sumber AP membisikkan, Trump menghabiskan waktu hampir satu jam di bunker, yang dirancang untuk digunakan dalam keadaan darurat seperti serangan teroris.

Artikel Selengkapnya: Rusuh, agen Dinas Rahasia AS melarikan Trump ke bunker bawah tanah Gedung Putih!

Korea Utara siap luncurkan kapal selam baru bersenjata rudal balistik?

Sebuah objek tak dikenal terlihat dalam citra satelit baru-baru ini dari galangan kapal Korea Utara, tempat pembangunan kapal selam bersenjata rudal balistik.

Mengutip pencitraan satelit pada 27 Mei, 38 North, situs analisis tentang Korea Utara, mengatakan, objek linear dengan panjang sekitar 16 meter itu berada di dermaga kapal di galangan Sinpo, Pantai Timur Korea Utara. 

Artikel Selengkapnya: Korea Utara siap luncurkan kapal selam baru bersenjata rudal balistik?

Bagaimana Warren Buffett menjauhkan serigala dari Berskhire Hathaway dan menang?

Akhir-akhir ini muncul perdebatan sengit tentang apakah Warren Buffett, investor legendaris telah kehilangan sentuhan midasnya?

Perdebatan itu murujuk pada penurunan besar harga sebagian besar saham pilihan investor dari Omaha tersebut. Kendati, Buffett mencatatkan sejarah panjang sebagai investor terbaik sepanjang masa.

Artikel Selengkapnya: Bagaimana Warren Buffett menjauhkan serigala dari Berskhire Hathaway dan menang?

Ketegangan di perbatasan China dan India memanas, ini penyebabnya

Pertikaian baru dengan India mengenai perbatasan di pegunungan terpencil di Himalaya telah menciptakan dilema baru bagi China untuk menghadapi persaingan yang semakin ketat dengan Amerika Serikat dan reaksi internasional terhadap penanganan pandemi virus corona.

Analis menilai Beijing berisiko mendorong New Delhi lebih jauh ke dalam kubu Amerika jika konflik di perbatasan saat ini terus berlarut-larut. Apalagi bila berubah menjadi bentrokan yang berlarut-larut seperti halnya pertikaian di Doklam pada tiga tahun lalu.

Artikel Selengkapnya: Ketegangan di perbatasan China dan India memanas, ini penyebabnya

Inggris bersumpah tak akan berpaling dari tanggung jawab kepada Hong Kong

Kisruh isu Hong Kong makin meluas. Setelah Amerika Serikat dan China bersitegang, Inggris pun kini ikut turun tangan.

Dilansir dari Reuters, Menteri Luar Negeri Inggris Dominic Raab mengatakan negaranya tidak akan berpaling dari tanggung jawab terhadap Hong Kong.

Artikel Selengkapnya: Inggris bersumpah tak akan berpaling dari tanggung jawab kepada Hong Kong

10.000 tentara China dikabarkan menerebos wilayah India dan bangun pertahanan

Ada hampir 10.000 tentara Pembebasan Rakyat Tiongkok (PLA) menerobos masuk ke wilayah India. China juga dikabarkan menolak permintaan India untuk melakukan pertemuan untuk menyelesaikan situasi tersebut

Surat kabar lokal melaporkan, situasi yang paling mengkhawatirkan adalah di lembah Galwan,. dimana PLA telah melintasi garis klaim China sendiri dan menerobos masuk 3-4 kilometer ke wilayah India.

Artikel Selengkapnya: 10.000 tentara China dikabarkan menerebos wilayah India dan bangun pertahanan

Editor: Hasbi Maulana