[Terpopuler] Respon seteru AS terhadap kericuhan | Iran - AS sedikit akur



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Antusiasme pembaca mengikuti perkembangan berita internasional tetap tinggi, kemarin Jumat, 5 Juni 2020. Beberapa berita internasional di KONTAN.co.id tercatat tetap mendapat kunjungan tinggi.

Nah, dari banyak berita internasional, sebagian di antaranya sangat populer bagi pembaca dalam kurun waktu sehari kemarin. Minat pembaca berita internasional tersebar dari topik respon negera-negara seteru AS merayakan kekacauan di Amerika hingga Iran membebaskan veteran Angkatan Laut AS.

Jika Anda melewatkan berita-berita internasional terpopuler tersebut, berikut ini sebagian di antaranya. Siapa tahu bisa menambah wawasan dan manfaat.


Iran, Rusia, China, Turki merayakan kekacauan di Amerika

Kekacauan disertai kerusuhan yang terjadi di Amerika Serikat menjadi perhatian dunia. Jerusalem Post memberitakan, sejumlah negara tampak 'happy' dengan kejadian tersebut. Pada hari Senin (1/6/2020), misalnya, media Iran banyak memberitakan sejumlah kisah yang menyoroti "keruntuhan" AS dengan mengutip sumber-sumber dari Rusia.

AS menjadi negara paling kuat di dunia setelah Uni Soviet dan negara-negara sekutunya hancur berantakan pada tahun 1989. Namun, Rusia, China, Iran, dan Turki berusaha untuk bekerja sama lebih erat dan sering duduk di forum global yang tidak dihadiri AS.

Artikel Selengkapnya: Iran, Rusia, China, Turki merayakan kekacauan di Amerika

Balas serangan, Putin izinkan militer Rusia langsung gunakan nuklir

Presiden Vladimir Putin menandatangani dokumen kebijakan pencegahan nuklir pada Selasa (2/6) yang menegaskan kembali Rusia untuk melakukan serangan nuklir pertama sebagai balasan atas serangan non-nuklir.

The Moscow Times melaporkan, agresi terhadap Rusia dengan menggunakan senjata konvensional ketika keberadaan negara terancam adalah salah satu dari empat keadaan dalam dokumen tersebut yang membuka jalan Rusia untuk menggunakan senjata nuklir.

Artikel Selengkapnya: Balas serangan, Putin izinkan militer Rusia langsung gunakan nuklir

Ikut diprotes Indonesia, Amerika desak PBB tolak klaim China di Laut China Selatan

Amerika Serikat telah meningkatkan kampanye yang menentang klaim China atas Laut China Selatan yang secara strategis penting dan kaya sumber daya.

Dalam surat yang disampaikan oleh duta besar AS untuk PBB, Kelly Craft, AS mendesak PBB untuk menolak klaim maritim China di Laut China Selatan dengan mengatakan mereka tidak mematuhi Konvensi Hukum Laut AS 1982 (Unclos). 

Artikel Selengkapnya: Ikut diprotes Indonesia, Amerika desak PBB tolak klaim China di Laut China Selatan

Rusia mengaku khawatir militer China dan India sudah diambang perang

Rusia akhirnya buka suara setelah lama menahan diri terkait meningkatnya ketegangan militer antara China dan India di perbatasan Landakh.

Rusia mengaku khawatir atas pertempuran militer China-India yang sedang berlangsung di Ladakh, kendati negeri Beruang Merah tersebut masih yakin bahwa kedua raksasa Asia tersebut akan menyelesaikan masalah mereka dengan damai.

Artikel Selengkapnya: Rusia mengaku khawatir militer China dan India sudah diambang perang

Ketegangan Rusia-AS berkobar di Suriah, pasukan sempat saling berhadapan

Ketegangan antara Moskow dan Washington berkobar, ketika militer Rusia berusaha memperluas kehadirannya di Timur Laut Suriah yang berada di bawah kontrol Amerika Serikat (AS).

Melansir The Moscow Times, gejolak terbaru antara Rusia dan AS terjadi setelah militer negeri beruang merah membangun pangkalan di dekat perbatasan Turki dan Irak pada pekan lalu. 

Artikel Selengkapnya: Ketegangan Rusia-AS berkobar di Suriah, pasukan sempat saling berhadapan

Trump kecele, Menhan AS ogah kerahkan pasukan atasi protes Minneapolis

Menteri Pertahanan AS Mark Esper mengatakan pada hari Rabu bahwa Ia tidak mendukung penerapan Undang-Undang Pemberontakan.

Esper juga tidak setuju mengerahkan tentara aktif untuk memadamkan kerusuhan sipil saat ini, meskipun Presiden Donald Trump mengancam akan menggunakan pasukan militer sebagai tanggapan Amerika terhadap protes massa.

Artikel Selengkapnya: Trump kecele, Menhan AS ogah kerahkan pasukan atasi protes Minneapolis

China vs India: Batalion infantri hingga jet tempur dikirim ke perbatasan!

BEIJING/NEW DELHI. Situasi di perbatasan wilayah China dan India masih memanas. Ketegangan terbaru ini semakin mendorong kedua negara untuk meningkatkan keamanan dengan mengerahkan pasukan keamanan. 

Melansir South China Morning Post, belum ada konfirmasi resmi tentang jumlah pasukan yang telah dikerahkan oleh masing-masing negara. Akan tetapi, laporan menunjukkan bahwa Pasukan Pembebasan Rakyat (People's Liberation Army/PLA) telah mengirim beberapa sistem senjata canggih dan jet tempur yang disiagakan untuk operasi di daerah dataran tinggi di dataran tinggi Tibet.

Artikel Selengkapnya: China vs India: Batalion infantri hingga jet tempur dikirim ke perbatasan!

10.000 tentara China dikabarkan menerebos wilayah India dan bangun pertahanan

Ada hampir 10.000 tentara Pembebasan Rakyat Tiongkok (PLA) menerobos masuk ke wilayah India. China juga dikabarkan menolak permintaan India untuk melakukan pertemuan untuk menyelesaikan situasi tersebut.

Surat kabar lokal melaporkan, situasi yang paling mengkhawatirkan adalah di lembah Galwan,. dimana PLA telah melintasi garis klaim China sendiri dan menerobos masuk 3-4 kilometer ke wilayah India.

Artikel Selengkapnya: 10.000 tentara China dikabarkan menerebos wilayah India dan bangun pertahanan

PM Singapura: China tak bisa gantikan peran keamanan dari Amerika di Asia Pasifik

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong menyebut kehadiran Amerika Serikat tetap vital bagi keamanan kawasan Asia-Pasifik. Ia juga menyebut China tidak akan dapat mengambil alih peran itu di Asia Tenggara bahkan dengan kekuatan militernya yang terus meningkat.

Dalam sebuah artikel yang diterbitkan oleh Kantor Urusan Luar Negeri, Lee menulis bahwa klaim maritim dan teritorial China di Laut Cina Selatan berarti bahwa negara-negara di kawasan itu akan selalu melihat kehadiran angkatan laut China sebagai upaya untuk memajukan klaim-klaim itu. 

Artikel Selengkapnya: PM Singapura: China tak bisa gantikan peran keamanan dari Amerika di Asia Pasifik

Iran bebaskan veteran Angkatan Laut AS, ini balasan yang diberikan Amerika

Ini kabar baik di tengah meruncingnya hubungan Amerika dan Iran. Seorang veteran Angkatan Laut AS yang ditahan di Iran sejak 2018, dibebaskan pada hari Kamis (4/6/2020). Kini, menurut keluarganya dan Presiden Donald Trump, dia sedang dalam perjalanan pulang. Sebagai balasannya, Amerika mengizinkan seorang dokter Amerika keturunan Iran untuk mengunjungi Iran.

Melansir Reuters, langkah Iran untuk membebaskan Michael White dan keputusan AS untuk mengizinkan Majid Taheri mengunjungi Iran muncul sebagai contoh yang jarang terjadi dari kerja sama AS-Iran. Juru bicara Gedung Putih mengatakan, pembebasan White dapat menjadi jalan pembuka dalam hubungan yang pahit.

Artikel Selengkapnya: Iran bebaskan veteran Angkatan Laut AS, ini balasan yang diberikan Amerika

Editor: Hasbi Maulana