Terpopuler: Saham yang berpeluang window dressing, nilai ekspor JPFA tembus Rp 500 M



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Berikut adalah sejumlah artikel yang menjadi terpopuler di Kontan.co.id:

Inikah saham-saham yang berpeluang mendorong window dressing?

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sudah memulai fase window dressing. Belakangan, semua indeks konstituen, tak terkecuali indeks Kompas100  juga kompak menguat.


IHSG sudah naik 3,5% sejak penutupan November 2019. Demikian halnya dengan indeks Kompas100 yang sudah mengakumulasi kenaikan 2,20%.

Artikel Selengkapnya: Inikah saham-saham yang berpeluang mendorong window dressing?

Sepanjang 2019, nilai ekspor Japfa Comfeed (JPFA) tembus Rp 500 miliar

Sepanjang tahun 2019, capaian ekspor PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA, anggota indeks Kompas100 ini) mencapai Rp 500 miliar. Nilai ekspor ini merupakan akumulasi ekspor ke 20 negara yang mencakup negara-negara di  Amerika, Afrika, Asia, dan Eropa.

Hari ini pun JPFA kembali mengekspor tiga truk karkas dan olahan ayam ke Timor Leste. Pelepasan tiga kontainer ini disaksikan langsung oleh Menteri Pertanian Republik Indonesia, Syahrul Yasin Limpo dan Bupati Sidoarjo, Syaiful Ilah.

Harwanto selaku Deputy COO Poultry Division Japfa Comfeed menjelaskan, kerjasama antara JPFA dan Timor Leste sudah terjalin sejak pertengahan tahun 2019. Dalam kesempatan ini produk yang dikirimkan berupa karkas dan produk ayam olahan, dengan merek dagang Best Chicken dan Tora Duo.

Artikel Selengkapnya: Sepanjang 2019, nilai ekspor Japfa Comfeed (JPFA) tembus Rp 500 miliar

Window dressing IHSG bakal didorong oleh saham-saham perbankan, siapa saja?

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sudah memulai fase window dressing. Belakangan, semua indeks konstituen, tak terkecuali indeks Kompas100  juga kompak menguat.

IHSG sudah naik 3,5% sejak penutupan November 2019. Demikian halnya dengan indeks Kompas100 yang sudah mengakumulasi kenaikan 2,20%.

Artikel Selengkapnya: Window dressing IHSG bakal didorong oleh saham-saham perbankan, siapa saja?

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie