KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Terregra Asia Energy Tbk (TGRA) terus melanjutkan rencana pembangunan empat pembangkit listrik tenaga mini hydro (PLTMH). Dalam rencana awalnya, TGRA akan membangun empat PLTHM di Sumatera Utara dengan kapasitas 36 megawatt (MW).

Sekertaris perusahaan TGRA Christin Soewito mengatakan, pembangunan keempat PLTMH tersebut sudah dimulai. TGRA telah menunjuk PT Barata Indonesia untuk melakukan pekerjaan engineering, procurement and construction (EPC).

Saat ini proses pembangunan keempat PLTMH tersebut sudah masuk dalam tahapan konstruksi. Christin bilang, tahapan konstruksi ini diharapkan selesai dalam waktu dua tahun.

Hingga akhir tahun ini, Christin memproyeksi pembangunan keempat PLTMH bisa mencapai 40%-50%. "Sesuai yang pernah diinformasilan PT Barata Indonesia," ungkap Christin kepada Kontan.co.id, Jumat (13/7).

Bila tidak ada aral melintang, maka keempat PLTHM tersebut dapat mulai commercial on date (COD) pada tahun 2019 sesuai rencana awal. "Masih on schedule sesuai planning kami pada saat Initial Public Offering (IPO)," ujar Christin.

Jika sudah COD, TGRA akan mendapatkan pendapatan berulang atau recurring income dari keempat PLTMH tersebut. Nilai mencapai Rp 375 miliar per tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .