JAKARTA. Rencana pelepasahan saham baru alias rights issue yang akan dilakukan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dan PT Timah Tbk (TINS) berpengaruh terhadap harga sahamnya. Buktinya, saham kedua emiten ini terkapar.Pada perdagangan hari ini (15:45 WIB), saham TINS sudah turun Rp 175 per saham menjadi Rp 3.150 per saham. Artinya, saham ini sudah longsor sebesar 5,2%.Hal yang sama juga terjadi pada saham ANTM. Saham perusahaan nikel ini juga terhempas 4% atau Rp 75 per saham (15:49 WIB). Walau begitu, saham ANTM ini masih bertengger pada harga Rp 2.425 per saham."Investor khawatir rights issuenya besar dan harus menyetor dana besar," kata seorang analis yang enggan disebutkan namanya. Maklum, dengan rights issue ini investor harus membeli saham baru jika tidak ingin kepemilikannya tergerus.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Tersengat rights issue, TINS dan ANTM terkapar
JAKARTA. Rencana pelepasahan saham baru alias rights issue yang akan dilakukan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dan PT Timah Tbk (TINS) berpengaruh terhadap harga sahamnya. Buktinya, saham kedua emiten ini terkapar.Pada perdagangan hari ini (15:45 WIB), saham TINS sudah turun Rp 175 per saham menjadi Rp 3.150 per saham. Artinya, saham ini sudah longsor sebesar 5,2%.Hal yang sama juga terjadi pada saham ANTM. Saham perusahaan nikel ini juga terhempas 4% atau Rp 75 per saham (15:49 WIB). Walau begitu, saham ANTM ini masih bertengger pada harga Rp 2.425 per saham."Investor khawatir rights issuenya besar dan harus menyetor dana besar," kata seorang analis yang enggan disebutkan namanya. Maklum, dengan rights issue ini investor harus membeli saham baru jika tidak ingin kepemilikannya tergerus.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News