KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) memastikan pesawat-pesawat buatan Bombardier terus beroperasi meski The Serious Fraud Office (SFO) atau lembaga yang mengusut perkara korupsi Inggris, tengah menyelidiki Bombardier atas dugaan suap dalam penjualan pesawat ke Garuda Indonesia. Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menyebutkan, kontrak terhadap pesawat tersebut terus berjalan. "Kami operasikan terus," ujarnya saat dihubungi kontan.co.id, Jumat (6/11). Ia menjelaskan, skema kontrak dari pesawat tersebut berawal saat Garuda membeli pesawat Bombardier. Setelahnya, pesawat tersebut dijual kembali kepada leasing company, tanpa menyebutkan perusahaannya. "Lalu, kami menyewa dari leasing company tersebut," ujarnya.
Terseret kasus suap, bagaimana nasib pesawat Bombardier yang dioperasikan Garuda?
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) memastikan pesawat-pesawat buatan Bombardier terus beroperasi meski The Serious Fraud Office (SFO) atau lembaga yang mengusut perkara korupsi Inggris, tengah menyelidiki Bombardier atas dugaan suap dalam penjualan pesawat ke Garuda Indonesia. Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menyebutkan, kontrak terhadap pesawat tersebut terus berjalan. "Kami operasikan terus," ujarnya saat dihubungi kontan.co.id, Jumat (6/11). Ia menjelaskan, skema kontrak dari pesawat tersebut berawal saat Garuda membeli pesawat Bombardier. Setelahnya, pesawat tersebut dijual kembali kepada leasing company, tanpa menyebutkan perusahaannya. "Lalu, kami menyewa dari leasing company tersebut," ujarnya.