NUSA DUA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan meminta keterangan dari PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Asabri) terkait penempatan dana yang berisiko di saham PT Sekawan Intipratama Tbk (SIAP). "Minggu depan kami panggil direksi Asabri. Saat ini, saya belum tahu cerita sebenarnya seperti apa," kata Deputi Komisioner Pengawas Industri Keuangan Non-Bank (IKNB) II OJK Dumoly Pardede di Nusa Dua, Bali, Selasa (17/11). Dumoly bilang, untuk mendapatkan informasi yang valid mengenai penempatan dana Asabri sebaiknya dengan meminta keterangan langsung dari pihak direksi. Sebab, laporan keuangan perusahaan tidak bisa bercerita atau menunjukkan mengenai kondisi yang terjadi.
Terseret SIAP, OJK panggil Asabri pekan depan
NUSA DUA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan meminta keterangan dari PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Asabri) terkait penempatan dana yang berisiko di saham PT Sekawan Intipratama Tbk (SIAP). "Minggu depan kami panggil direksi Asabri. Saat ini, saya belum tahu cerita sebenarnya seperti apa," kata Deputi Komisioner Pengawas Industri Keuangan Non-Bank (IKNB) II OJK Dumoly Pardede di Nusa Dua, Bali, Selasa (17/11). Dumoly bilang, untuk mendapatkan informasi yang valid mengenai penempatan dana Asabri sebaiknya dengan meminta keterangan langsung dari pihak direksi. Sebab, laporan keuangan perusahaan tidak bisa bercerita atau menunjukkan mengenai kondisi yang terjadi.