MOMSMONEY.ID - Sudah sering terjadi, ternyata ini beberapa alasan mengapa pria lebih cepat
move on dibanding perempuan. Baik pria maupun wanita jelas akan merasakan emosi yang luar biasa jika berhadapan dengan urusan percintaan. Apalagi setelah putus dan patah hati, tentu perasaan sedih dan hancur akan menghampiri pasangan kekasih yang telah berpisah.
Namun, yang masih banyak menjadi pertanyaan adalah, kenapa para pria lebih mudah untuk
move on dibanding wanita. Berikut beberapa alasannya:
Baca Juga: Selain Bantu Turunkan Berat Badan, Ini 6 Manfaat Matcha bagi Kesehatan Kompetisi Pria memang sudah dikenal memiliki tingkat kompetisi yang tinggi dibanding wanita. Hal tersebut juga tentu berlaku dalam hubungan percintaan. Alasan pria
move on dengan cepat adalah karena ingin berkompetisi untuk mencari pasangan baru sebelum sang mantan mendapatkannya terlebih dahulu. Kerap kali kompetisi ini juga bisa memiliki dampak buruk bagi hubungan keduanya. Ingin terlihat mandiri Patah hati dan kesedihan tentu akan membuat pria terlihat lemah, apalagi jika kesedihan tersebut terlihat oleh orang lain. Pria adalah makhluk yang memiliki gengsi tinggi untuk meminta bantuan orang lain untuk menjaga gengsi mereka. Sedangkan wanita akan lebih mudah meminta bantuan teman untuk menghibur dari kesedihan dibanding pria.
Baca Juga: 4 Tips Menghadapi Pasangan yang Suka Mengontrol, Komunikasi adalah Kunci Lingkungan tidak mendukung Kebanyakan pria akan melakukan hal-hal yang kurang baik seperti minum atau berkencan dengan wanita baru setelah putus untuk mengalihkan perasaan sedih mereka. Ini bermula dari lingkungan yang kurang baik dan
toxic. Cara mengatasi patah hati kerap ditampilkan dengan citra buruk di televisi maupun kehidupan nyata, sehingga memiliki dampak yang mudah ditiru oleh kebanyakan pria. Pria menekan perasaannya Dibanding dengan wanita, pria cenderung memiliki keinginan untuk menekan perasaan, termasuk perasaan sedih. Hal ini, menurut laman
Marriage, karena pria tumbuh dengan didikan untuk kuat, tegar, dan tidak boleh menangis. Sebanyak hampir 30% pria mengalami depresi karena tekanan emosi dan kesulitan mengekspresikan kesedihannya, namun hanya 9% yang melaporkannya.
Baca Juga: Punya Rencana Double Date? Ini 5 Ide Kencan Bareng yang Anti Mainstream Memalsukan
move on Alasan selanjutnya yang dilansir dari laman
Hack Spirit, adalah pria memalsukan
move on mereka. Mereka mungkin terlihat bersenang-senang dengan kehidupan lajangnya, bertemu dengan orang baru, dan mungkin berkencan dengan orang baru. Padahal, kebanyakan pria masih memikirkan sang mantan secara diam-diam. Sehingga, memalsukan
move on dipilih menjadi salah satu senjata untuk memperbaiki patah hatinya. Ketergantungan
Pria yang lebih mudah
move on dengan mengencani wanita baru, biasanya memiliki tingkat ketergantungan yang tinggi. Mereka merasa tidak bisa hidup tanpa pasangan dan menjadi lajang terlalu lama. Jenis ketergantungan ini juga bukan merupakan ketergantungan yang baik. Sebab, hubungan ketergantungan
toxic ini biasanya hanya digunakan sebagai validasi atas perasaan tidak percaya diri atau insecure yang mereka miliki. Nah, jadi tahu kan sekarang mengapa pria lebih cepat
move on dibanding perempuan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Christ Penthatesia