JAKARTA. Lantaran banyak orang Indonesia suka mencocol sambal untuk berbagai kudapan, bisnis sambal dalam kemasan pun menjamur. Untuk menghadapi kondisi ini, Narita Susanty pun berinovasi. Ia menciptakan berbagai rasa sambal. Hingga kini, sudah ada 24 rasa sambal Cap Ibu. Sebut saja, sambal bawang cabai merah, sambal kecap, sambal goreng terasi, sambal bajak, sambal bakso, sambal pemuda, sambal cobek dan sambal bawang cabai hijau. Tak hanya sambal, dia juga meracik bumbu masakan, seperti bumbu soto betawi, bumbu semur, bumbu kari ayam, bumbu ketoprak, bumbu pepes ikan dan lainnya.Selain itu, wanita berusia 28 tahun ini juga mengutamakan pelayanan terhadap konsumen. Ia tak khawatir mendapat komplain para pelanggan. Justru hal itu yang membuat produknya berkembang. Itu sebabnya, dia menerima komentar atau saran dari konsumen, untuk melihat tren pasar sambal sesuai keinginan konsumen.
Terus kembangkan rasa sambal khas Indonesia (3)
JAKARTA. Lantaran banyak orang Indonesia suka mencocol sambal untuk berbagai kudapan, bisnis sambal dalam kemasan pun menjamur. Untuk menghadapi kondisi ini, Narita Susanty pun berinovasi. Ia menciptakan berbagai rasa sambal. Hingga kini, sudah ada 24 rasa sambal Cap Ibu. Sebut saja, sambal bawang cabai merah, sambal kecap, sambal goreng terasi, sambal bajak, sambal bakso, sambal pemuda, sambal cobek dan sambal bawang cabai hijau. Tak hanya sambal, dia juga meracik bumbu masakan, seperti bumbu soto betawi, bumbu semur, bumbu kari ayam, bumbu ketoprak, bumbu pepes ikan dan lainnya.Selain itu, wanita berusia 28 tahun ini juga mengutamakan pelayanan terhadap konsumen. Ia tak khawatir mendapat komplain para pelanggan. Justru hal itu yang membuat produknya berkembang. Itu sebabnya, dia menerima komentar atau saran dari konsumen, untuk melihat tren pasar sambal sesuai keinginan konsumen.