Terus Membaik, NPL Kartu Kredit BNI Menciut di Bawah 2% per April 2022



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) menyebut bisnis kartu kredit terus mengalami perbaikan baik dari transaksi maupun kualitas kredit. General Manager Divisi Bisnis Kartu BNI Grace Situmeang mengatakan, perbaikan ini seiring pelonggaran aktivitas dan kegiatan ekonomi masyarakat.

Ia mengatakan, kualitas aset kartu kredit BNI di tahun 2022 terus membaik dengan non performing loan (NPL) per April 2022 di bawah 2%. Dengan migitasi risiko serta perbaikan kualitas kredit yang terus diupayakan kualitas kartu kredit BNI diharapkan dapat tetap terjaga di bawah 1,5%.

"Ini berdampak pada pertumbuhan volume transaksi kartu kredit yang mulai terasa pada kuartal pertama 2022. Kondisi ini diharapkan terus membaik sehingga pertumbuhan volume transaksi kartu kredit dapat terus tumbuh positif sampai dengan akhir tahun, dengan proyeksi pertumbuhan di atas 5% yoy,” kata Grace kepada Kontan.co.id, belum lama ini.


Baca Juga: Banding-banding Bunga Paylater dan Kartu Kredit, Mana yang Lebih Menarik?

Seiring pelonggaran aktivitas dan kegiatan ekonomi masyarakat, berdampak pada pertumbuhan volume transaksi kartu kredit. BNI mencatatkan volume transaksi kartu kredit naik 10% yoy dengan jumlah kartu kredit yang beredar sekitar 1,9 juta kartu per April 2022.

Menurut Grace, relaksasi kebijakan kartu kredit yang diberikan Bank Indonesia (BI) telah membantu para pengguna kartu kredit. Lantaran ditujukan untuk meningkatkan pembiayaan kredit guna mendorong kembali pertumbuhan ekonomi.

Grace menyebut, hingga kuartal pertama 2022, nasabah kartu kredit BNI yang memanfaatkan relaksasi keterlambatan pembayaran sekitar 8% dari nasabah yang bertransaksi. Sedangkan  nasabah yang memanfaatkan pembayaran minimum rata-rata sekitar 25% dari nasabah yang bertransaksi.

Baca Juga: BCA: Waspada Penipuan Berkedok Tawaran Jadi Nasabah BCA Prioritas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat