Tesla Batal Membuka Kembali Pabriknya di Shanghai Akibat Kasus Covid-19 Merebak



KONTAN.CO.ID - SHANGHAI. Tesla membatalkan rencana untuk melanjutkan produksi di pabriknya di Shanghai pada akhir pekan ini. Mereka akan menunda pembukaan kembali pusat manufaktur untuk mobil Model 3 dan Model Y tersebut.

Seperti diketahui, Pabrik Tesla di Shanghai, yang terletak di distrik Pudong di sebelah timur Sungai Huangpu kota, menangguhkan produksi dari Senin hingga Kamis setelah kota itu meluncurkan penguncian dua tahap untuk memerangi lonjakan kasus Covid-19.

Penguncian di distrik-distrik di sebelah timur sungai dijadwalkan dicabut pada dini hari 1 April dan pembuat mobil AS itu awalnya berencana untuk melanjutkan produksi hari itu. 


Berdasarkan informasi yang dikutip dari Reuters Kamis (31/3), pemberitahuan internal terbaru mengatakan bahwa mereka telah membatalkan rencana produksi untuk 1 April dan 2 April.

Baca Juga: Aktivitas Pabrik di China Terkontraksi Akibat Melonjaknya Kasus Covid-19

Dua orang yang mengetahui masalah ini mengatakan Tesla belum mendapatkan izin dari pemerintah Shanghai untuk untuk mengirimkan mobil listrik rakitan di luar Pudong ke bagian barat kota.

Perusahaan mungkin juga memilih untuk memperpanjang penangguhan karena kekurangan pekerja, dengan penguncian berlanjut di beberapa kompleks perumahan.

Sebelumnya, perusahaan mengatakan kepada Reuters bahwa mereka secara ketat menerapkan persyaratan pencegahan dan pengendalian epidemi China dan akan menyesuaikan pekerjaannya berdasarkan kebijakan pencegahan Covid-19.

Editor: Herlina Kartika Dewi