MOMSMONEY.ID - Berdasarkan pemantauan Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), ada 5 gunung api dalam status Siaga di Indonesia. Badan Geologi Kementerian ESDM telah membentuk Tim Tanggap Darurat Bencana Geologi yang akan merespons dengan cepat setiap bencana geologi yang terjadi dan siaga dalam waktu 24 jam. "Dan meningkatkan pemantauan gunung api secara cermat di beberapa gunung api aktif," kata Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Kementerian ESDM Agus Cahyono Adi dalam siran pers, dikutip Selasa (9/4).
Tim Tanggap Darurat Bencana Geologi tersebut selain memonitor gunung api, memantau gerakan tanah longsor, serta menyebarkan informasi daerah yang rawan terjadi gerakan tanah longsor termasuk jalur mudik. Informasi tersebut mereka sebarkan kepada pemerintah daerah dan instansi-instansi terkait yang dapat diakses pada portal https://vsi.esdm.go.id/portalmbg/#.
Baca Juga: 7 Biskuit Kaleng khas Hari Raya untuk Suguhan Lebaran, Monde-Khong Guan Berikut lima gunung api dalam status Siaga:
- Anak Krakatau
- Ili Lewotolok
- Marapi
- Merapi
- Semeru
Lalu, ada 17 gunung api dalam status waspada:
- Awu
- Banda Api
- Bromo
- Dempo
- Dukono
- Gamalama
- Ibu
- Karangetang
- Kerinci
- Lewotobi LakiLaki
- Lokon
- Raung
- Rinjani
- Sangeangapi
- Sinabung
- Slamet
- Soputan
"Dan, 46 gunung api dalam status Normal," imbuh Agus yang menambahkan, seluruh masyarakat bisa memantau perkembangan aktivitas seluruh gunung api di Indonesia melalui aplikasi/website Magma Indonesia dan media sosial PVMBG. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: S.S. Kurniawan