KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Koperasi dan UKM memberi penjelasan terkait adanya klaim yang menyebut ada sekitar 30 juta UMKM yang gulung tikar selama pandemi berlangsung. Pernyataan tersebut diungkapkan olah Asosiasi UMKM Indonesia (Akumindo) belum lama berselang. Menurut Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, berdasarkan Survei Angkatan Kerja Nasional Biro Pusat Statistik (Sakernas BPS), ada perubahan jumlah pelaku usaha mikro dan usaha kecil di tahun 2019 dan 2020. Untuk pelaku usaha ultra mikro yang berusaha sendiri dan tidak dibantu oleh buruh pada 2020 jumahnya sudah 26,17 juta orang, atau ada tambahan 48.527 orang (0,19%) dari jumlah tahun 2019 yang sebanyak 26,13 juta orang.
Teten: UMKM yang terdampak pandemi korona tidak sampai jutaan orang
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Koperasi dan UKM memberi penjelasan terkait adanya klaim yang menyebut ada sekitar 30 juta UMKM yang gulung tikar selama pandemi berlangsung. Pernyataan tersebut diungkapkan olah Asosiasi UMKM Indonesia (Akumindo) belum lama berselang. Menurut Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, berdasarkan Survei Angkatan Kerja Nasional Biro Pusat Statistik (Sakernas BPS), ada perubahan jumlah pelaku usaha mikro dan usaha kecil di tahun 2019 dan 2020. Untuk pelaku usaha ultra mikro yang berusaha sendiri dan tidak dibantu oleh buruh pada 2020 jumahnya sudah 26,17 juta orang, atau ada tambahan 48.527 orang (0,19%) dari jumlah tahun 2019 yang sebanyak 26,13 juta orang.