KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Muhammad Zainul Majdi, atau yang karib disapa Tuan Guru Bajang (TGB), angkat bicara soal istilah propaganda Rusia yang dilontarkan Joko Widodo. Meskipun menolak disebut menanggapinya secara khusus, tapi TGB mengatakan, seharusnya dalam pilpres, kedua kubu beradu gagasan dan program, bukan hal lain. "Saya tidak spesifik berbicara tentang satu isu dan isu yang lain, tapi intinya adalah bagaimana yang kita salurkan ke ruang publik, kita hadirkan ke masyarakat menjelang 17 April dan seterusnya, itu harusnya hal-hal yang baik. Yang merupakan implementasi dari kontestasi gagasan yang namanya pilpres," ujarnya.
TGB: Sudah cukup, terlalu banyak berita bohong
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Muhammad Zainul Majdi, atau yang karib disapa Tuan Guru Bajang (TGB), angkat bicara soal istilah propaganda Rusia yang dilontarkan Joko Widodo. Meskipun menolak disebut menanggapinya secara khusus, tapi TGB mengatakan, seharusnya dalam pilpres, kedua kubu beradu gagasan dan program, bukan hal lain. "Saya tidak spesifik berbicara tentang satu isu dan isu yang lain, tapi intinya adalah bagaimana yang kita salurkan ke ruang publik, kita hadirkan ke masyarakat menjelang 17 April dan seterusnya, itu harusnya hal-hal yang baik. Yang merupakan implementasi dari kontestasi gagasan yang namanya pilpres," ujarnya.