KONTAN.CO.ID - BANGKOK. Guna mengimbangi jumlah turis yang semakin membludak, Thailand akan memiliki kereta cepat yang akan menghubungkan tiga bandara utama. Konsorsium pembangunan kereta cepat bernilai THB 225 miliar atau setara dengan US$ 6,8 miliar.

Pada bulan Maret, pemerintah telah menyetujui proyek kereta api ini. Kereta cepat ini menghubungkan dua bandara di wilayah Bangkok yakni Don Mueang International dan Suvarnabhumi International dengan U-Tapao, yang dibangun selama Perang Vietnam di provinsi timur Rayong.

"Konsorsium ini dibentuk oleh Charoen Pokphand Group Thailand (CP Group) dan 12 sekutu bisnisnya lainnya. Termasuk China Railway Construction Corp Ltd," ujar Wakil Metua, Kantor Pengembangan Proyek Khusus CP Grup Adiruth Thothaveesansu seperti yang diberitakan Reuters, Senin (12/11).

Selain itu, konsorsium global juga mencakup CITIC Group Corp asal China, Siemens dari Jerman, Hyundai Korea Selatan, Bangkok Expressway dan Metro Pcl. Selain itu, PCL Pengembangan Italia-Thailand (ITD), CH Karnchang PCL, Japan Overseas Infrastructure Investment Corp untuk Transportasi & Pengembangan Perkotaan.

Juga ada China Resources Co Ltd, Ferrovie dello Stato Italiane Italia, CRRC-Sifang Tiongkok, dan Bank Jepang for International Cooperation (JBIC ).

Asal tahu saja, konglomerat CP Group Thailand dikendalikan oleh miliarder Dhanin Chearavanont.

Proyek ini merupakan bagian dari rencana aksi investasi infrastruktur transportasi pemerintah yang lebih besar yang meliputi kereta api, jalan, bandara, dan pelabuhan laut.

Editor: Herlina Kartika Dewi