KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Antisipasi potensi kenaikan suku bunga acuan Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau The Federal Reserve (The Fed), Analis Binaartha Parama Sekuritas Muhammad Nafan Aji memperkirakan beberapa sektor masih memiliki prospek positif ke depan. Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau The Federal Reserve akan menggelar rapat Federal Open Market Committee (FOMC) pada 12-13 Juni 2018. Hasil rapat tersebut, akan menentukan apakah suku bunga acuan AS atau Fed Fund Rate (FFR) akan dinaikkan atau justru dipertahankan. Pada momen penting tersebut, pasar bursa Tanah Air berada posisi tutup, karena libur panjang Lebaran hingga pekan depan. Sehingga, dampak hasil FOMC baru akan dirasakan awal pekan depan, saat perdagangan bursa dibuka.
The Fed bakal naikkan suku bunga, ini sektor saham yang masih bisa dilirik
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Antisipasi potensi kenaikan suku bunga acuan Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau The Federal Reserve (The Fed), Analis Binaartha Parama Sekuritas Muhammad Nafan Aji memperkirakan beberapa sektor masih memiliki prospek positif ke depan. Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau The Federal Reserve akan menggelar rapat Federal Open Market Committee (FOMC) pada 12-13 Juni 2018. Hasil rapat tersebut, akan menentukan apakah suku bunga acuan AS atau Fed Fund Rate (FFR) akan dinaikkan atau justru dipertahankan. Pada momen penting tersebut, pasar bursa Tanah Air berada posisi tutup, karena libur panjang Lebaran hingga pekan depan. Sehingga, dampak hasil FOMC baru akan dirasakan awal pekan depan, saat perdagangan bursa dibuka.