KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengirim sinyal dovish yang cukup kuat pada pidato Federal Open Market Committee (FOMC) pada Rabu (1/11). Sinyal dovish tersebut menyebabkan terjadinya aksi beli di pasar obligasi pemerintah Amerika Serikat (AS) alias US Treasury. Macro Strategist Samuel Sekuritas Lionel Priyadi mencatat, yield US Treasury tenor 10 tahun turun 20 bps ke 4,73% dan yield US Treasury tenor 2 tahun turun 14 bps ke 4,94%. Kemudian, yield Bund tenor 10 tahun juga ikut turun sebesar 4 bps menjadi 2,76%. "Kami melihat hal ini sebagai sinyal kuat transisi tren inverted bear steepening menuju inverted bull steepening," kata Lionel dalam risetnya, Kamis (2/11).
The Fed Beri Sinyal Dovish, Pasar SBN Dapat Sentimen Positif
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengirim sinyal dovish yang cukup kuat pada pidato Federal Open Market Committee (FOMC) pada Rabu (1/11). Sinyal dovish tersebut menyebabkan terjadinya aksi beli di pasar obligasi pemerintah Amerika Serikat (AS) alias US Treasury. Macro Strategist Samuel Sekuritas Lionel Priyadi mencatat, yield US Treasury tenor 10 tahun turun 20 bps ke 4,73% dan yield US Treasury tenor 2 tahun turun 14 bps ke 4,94%. Kemudian, yield Bund tenor 10 tahun juga ikut turun sebesar 4 bps menjadi 2,76%. "Kami melihat hal ini sebagai sinyal kuat transisi tren inverted bear steepening menuju inverted bull steepening," kata Lionel dalam risetnya, Kamis (2/11).