JAKARTA. Penguatan harga perak dipicu oleh memudarnya spekulasi kenaikan suku bunga acuan Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atawa The Fed. Mengacu Bloomberg, Selasa (13/9) pukul 13.49 WIB, harga perak kontrak pengiriman Desember 2016 di Commodity Exchange melonjak 1,04% dibandingkan hari sebelumnya ke level US$ 19,19 per ons troi. Namun dalam sepekan, harga perak sudah merosot 4,67%. Andri Hardianto, Research and Analyst PT Asia Tradepoint Futures berujar, faktor utama yang menyokong harga perak bersumber dari pernyataan bernada dovish yang dilontarkan salah satu pejabat The Fed pada Senin (12/9) dini hari waktu Indonesia.
The Fed dovish, harga perak agresif
JAKARTA. Penguatan harga perak dipicu oleh memudarnya spekulasi kenaikan suku bunga acuan Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atawa The Fed. Mengacu Bloomberg, Selasa (13/9) pukul 13.49 WIB, harga perak kontrak pengiriman Desember 2016 di Commodity Exchange melonjak 1,04% dibandingkan hari sebelumnya ke level US$ 19,19 per ons troi. Namun dalam sepekan, harga perak sudah merosot 4,67%. Andri Hardianto, Research and Analyst PT Asia Tradepoint Futures berujar, faktor utama yang menyokong harga perak bersumber dari pernyataan bernada dovish yang dilontarkan salah satu pejabat The Fed pada Senin (12/9) dini hari waktu Indonesia.