KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve (The Fed) memutuskan untuk menahan suku bunga acuan di level 5,25%-5,50% pada pertemuan 1 November 2023. Rupiah pun menguat 0,51% ke level Rp 15.855 per dolar AS pada Kamis (2/11). Macro Strategist Samuel Sekuritas Lionel Priyadi memperkirakan, kurs rupiah di akhir tahun 2023 bisa menguat ke arah Rp 15.600 per dolar AS. Dengan catatan, suku bunga acuan The Fed stagnan di level saat ini dan inflasi AS terus turun ke level sasaran. Sebagai pengingat, target sasaran inflasi AS berada di level 2%. Inflasi AS pada September 2023 tercatat sebesar 3,7% year on year (YoY) dengan inflasi inti masih bergerak di 4,1% dan Indeks Harga Belanja Personal (PCE) yang menjadi pertimbangan utama The Fed bertengger di angka 3,4%.
The Fed Mempertahankan Suku Bunga Acuan, Simak Prediksi Pergerakan Rupiah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve (The Fed) memutuskan untuk menahan suku bunga acuan di level 5,25%-5,50% pada pertemuan 1 November 2023. Rupiah pun menguat 0,51% ke level Rp 15.855 per dolar AS pada Kamis (2/11). Macro Strategist Samuel Sekuritas Lionel Priyadi memperkirakan, kurs rupiah di akhir tahun 2023 bisa menguat ke arah Rp 15.600 per dolar AS. Dengan catatan, suku bunga acuan The Fed stagnan di level saat ini dan inflasi AS terus turun ke level sasaran. Sebagai pengingat, target sasaran inflasi AS berada di level 2%. Inflasi AS pada September 2023 tercatat sebesar 3,7% year on year (YoY) dengan inflasi inti masih bergerak di 4,1% dan Indeks Harga Belanja Personal (PCE) yang menjadi pertimbangan utama The Fed bertengger di angka 3,4%.