KONTAN.CO.ID - LONDON. Perdana Menteri Inggris Theresa May meminta penundaan waktu dari para pemimpin Eropa untuk melepaskan diri dari Uni Eropa. Namun, penundaan waktu Brexit yang diminta May diklaim tidak akan makan waktu lama. Dilansir dari CNN, seorang sumber di kantor perdana menteri menyebut May hanya akan meminta perpanjangan waktu untuk mengurus proses meninggalkan Uni Eropa. Padahal baru minggu lalu May mengatakan bahwa perpanjangan waktu yang lebih lama akan diperlukan jika anggota parlemen gagal menyatukan suara untuk mendukung kesepakatan Brexit yang ia rancang. Downing Street percaya bahwa prospek penundaan yang lama justru akan memaksa anggota parlemen yang memberontak.
Theresa May minta Uni Eropa untuk menunda Brexit
KONTAN.CO.ID - LONDON. Perdana Menteri Inggris Theresa May meminta penundaan waktu dari para pemimpin Eropa untuk melepaskan diri dari Uni Eropa. Namun, penundaan waktu Brexit yang diminta May diklaim tidak akan makan waktu lama. Dilansir dari CNN, seorang sumber di kantor perdana menteri menyebut May hanya akan meminta perpanjangan waktu untuk mengurus proses meninggalkan Uni Eropa. Padahal baru minggu lalu May mengatakan bahwa perpanjangan waktu yang lebih lama akan diperlukan jika anggota parlemen gagal menyatukan suara untuk mendukung kesepakatan Brexit yang ia rancang. Downing Street percaya bahwa prospek penundaan yang lama justru akan memaksa anggota parlemen yang memberontak.