JAKARTA. Sekretaris Jenderal Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Suryadi Sasmita menilai beberapa pengusaha dan pemberi kerja tidak adil dalam memberikan upah kepada pegawainya. Dalam hal ini upah buruh yang naik menjadi Rp 2,4 juta, masih dirasakan oleh pegawai yang mempunyai gelar sarjana (S1). "Kalau pekerja lulusan Sekolah Dasar (SD) itu bergaji sama dengan yang lulusan universitas, ya itu sangat tidak fair," ujar Suryadi di Hotel Grand Melia, Rabu (6/11). Selain itu Suryadi juga memberi contoh dalam memberikan upah semua buruh sama rata. Padahal menurut Suryadi, ada buruh yang rajin dan malas dalam bekerja, ada pula buruh yang pintar dan kurang pintar dalam bekerja.
Tidak adil gaji lulusan S1 disamakan dengan buruh
JAKARTA. Sekretaris Jenderal Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Suryadi Sasmita menilai beberapa pengusaha dan pemberi kerja tidak adil dalam memberikan upah kepada pegawainya. Dalam hal ini upah buruh yang naik menjadi Rp 2,4 juta, masih dirasakan oleh pegawai yang mempunyai gelar sarjana (S1). "Kalau pekerja lulusan Sekolah Dasar (SD) itu bergaji sama dengan yang lulusan universitas, ya itu sangat tidak fair," ujar Suryadi di Hotel Grand Melia, Rabu (6/11). Selain itu Suryadi juga memberi contoh dalam memberikan upah semua buruh sama rata. Padahal menurut Suryadi, ada buruh yang rajin dan malas dalam bekerja, ada pula buruh yang pintar dan kurang pintar dalam bekerja.