KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Biasanya, siklus haid terjadi tiap 28 hari sekali. Namun, ada kasus di mana siklus haid terlambat. Untuk mewaspadai hal itu, Anda perlu memerhatikan faktor apa saja yang jadi penyebab telat haid. Dengan begitu, langkah perawatan selanjutnya bisa Anda tentukan dengan tepat. Salah satu faktor yang biasanya menyebabkan siklus haid terganggu adalah stres. Medical News Today (medicalnewstoday.com) mengatakan bahwa stres juga memperparah nyeri haid yang Anda alami. Maka dari itu, penting untuk Anda mengelola stres dengan baik. Ada banyak cara yang bisa Anda coba. Mulai dari rajin olahraga, tidur cukup, hingga konsultasi dengan dokter. Selain stres, masih banyak faktor lain yang mengganggu siklus menstruasi. Misalnya, perubahan berat badan, perimenopause, pil KB, dan lain sebagainya.
Tidak hanya stres, ini 4 faktor penyebab telat haid
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Biasanya, siklus haid terjadi tiap 28 hari sekali. Namun, ada kasus di mana siklus haid terlambat. Untuk mewaspadai hal itu, Anda perlu memerhatikan faktor apa saja yang jadi penyebab telat haid. Dengan begitu, langkah perawatan selanjutnya bisa Anda tentukan dengan tepat. Salah satu faktor yang biasanya menyebabkan siklus haid terganggu adalah stres. Medical News Today (medicalnewstoday.com) mengatakan bahwa stres juga memperparah nyeri haid yang Anda alami. Maka dari itu, penting untuk Anda mengelola stres dengan baik. Ada banyak cara yang bisa Anda coba. Mulai dari rajin olahraga, tidur cukup, hingga konsultasi dengan dokter. Selain stres, masih banyak faktor lain yang mengganggu siklus menstruasi. Misalnya, perubahan berat badan, perimenopause, pil KB, dan lain sebagainya.