Tidak Ingin Asam Lambung Naik? Jangan Coba-Coba Konsumsi Makanan dan Minuman Ini



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asam lambung naik bisa disebabkan dari salah mengonsumsi makanan.  Catat! Ini makanan dan minuman yang bisa memicu naiknya asam lambung. 

Asam lambung, penyakit yang muncul karena gaya hidup dan pola makan yang buruk. 

Baca Juga: Benarkah Teh dan Kopi Membuat Asam Lambung Naik?


Asam lambung tidak hanya menyerang orang dewasa tapi juga anak-anak sampai orang tua. 

Mengutip dari WebMD, asam lambung ditandai dengan sejumlah gejala seperti dada terasa terbakar, batuk, dan mual. 

Para ahli kesehatan akan merekomendasikan penderita asam lambung untuk selektif dalam memilih makanan dan minuman. Sebab, beberapa jenis makanan bisa memicu asam lambung tinggi. 

Berikut makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari penderita asam lambung. 

1. Makanan pedas 

Melansir dari Healthline, penelitian menunjukkan makanan pedas bisa menyebabkan sakit perut dan gejala terbakar jika Anda menderita gangguan gastrointestinal fungsional. 

Capsaicin, senyawa kimia yang membuat makanan terasa pedas bisa mengiritasi bagian kerongkongan yang menyebabkan asam lambung. 

Sebuah penelitian Korea tahun 2017 menemukan bahwa semur panas dan pedas menyebabkan gejala asam lambung pada lebih dari setengah kasus yang dinilai. 

Penelitian tahun 2010 menyarankan bahwa orang yang secara teratur makan makanan pedas mengalami lebih sedikit gejala asam lambung dari makanan tersebut. 

Sejak saat itu, ada sedikit penelitian untuk mendukung klaim ini. 

2. Buah dan sayur 

Mungkin Anda akan mengeryitkan dahi saat mengetahui buah dan sayur bisa mempengaruhi asam lambung. 

Asal tahu saja, beberapa jenis buah dan sayur terutama yang bersifat asam bisa memicu naiknya kadar asam lambung. 

Berikut beberapa buah yang sebaiknya Anda hindari untuk menjaga kadar asam lambung tetap stabil. 

  • Nanas
  • Jeruk Bali
  • Limau 
  • Bawang bombai
  • Bawang putih
  • Tomat
3. Minuman soda dan berkafein 

Penderita asam lambung sebaiknya menghindari minuman yang mengandung soda dan kafein. 

Sebab, kafein bisa meningkatkan gejala asam lambung. Namun, ada beberapa penderita asam lambung yang bisa mentolerir minuman tersebut. 

4. Makanan tinggi lemak 

Menurut Institut Nasional Diabetes dan Penyakit Pencernaan dan Ginjal, makanan berlemak umumnya menurunkan tekanan pada LES dan menunda pengosongan perut. 

Hal ini bisa meningkatkan risiko gejala asam lambung. Contoh beberapa makanan yang tinggi lemak adalah kentang goreng, cincin bawang goreng, keripik kentang, mentega, dan susu. 

Baca Juga: Ini Manfaat Merendam Kaki dengan Air Garam

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tri Sulistiowati