Tidak Laku, Xl Axiata (EXCL) Hentikan Layanan RBT Mulai Maret 2022



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT XL Axiata Tbk (EXCL) akan segera menyuntik mati layanan Ring Back Tone (RBT) secara bertahap pada Maret 2022. Group Head Corporate Communications XL Axiata Tri Wahyuningsih mengatakan, XL Axiata menghentikan layanan RBT karena sepinya peminat.

XL Axiata secara resmi mengumumkan akan menghentikan layanan RBT secara bertahap, terhitung efektif mulai tanggal 1 Maret 2022 dan akan berhenti sepenuhnya pada tanggal 31 Maret 2022.

Sempat populer, layanan RBT pernah menjadi salah satu fitur yang diagungkan bagi para pengguna ponsel. Bisnis RBT kini perlahan ditelan jaman, karena bermunculan inovasi yang lebih efisien untuk menjadi nada sambung ponsel.


Bisnis layanan RBT di zaman itu menjadi salah satu ladang bisnis yang cukup menjanjikan. Sebab, terdapat kerja sama antara musisi, perusahaan dapur rekaman, dan para operator kartu pengguna.

 “XL Axiata menghentikan layanan RBT karena saat ini penggunaan layanan RBT semakin banyak berkurang, semakin banyak pelanggan yang beralih ke layanan-layanan digital lainnya,” ujar Tri kepada Kontan.co.id, Selasa (15/2).

Baca Juga: XL Axiata (EXCL) Menargetkan Pertumbuhan Lebih Baik Dari Industri Tahun Ini

Terlebih lagi, Tri menambahkan, kontribusi pendapatan layanan RBT selama ini relatif sangat kecil terhadap total pendapatan perusahaan. Hanya saja, Tri enggan membeberkan berapa kontribusi RBT bagi pendapatan EXCL.

Penghentian layanan RBT ini diakui XL Axiata telah melalui proses yang cukup panjang dengan didasari atas berbagai pertimbangan. Salah satunya menyesuaikan kebutuhan pelanggan yang semakin banyak beralih ke layanan digital.

Platform-platform terbarukan seperti Spotify, Youtube, dan Whatsapp menjadi alasan para pengguna RBT meninggalkan layanan tersebut.

Selain itu, biaya pulsa yang dikenakan oleh operator layanan RBT menjadi salah satu pertimbangan utama bagi para pengguna. Padahal, sudah banyak layanan digital yang memberikan akses musik jauh lebih irit. Berdasarkan laman resmi Xl, saat ini tarif RBT XL sebesar Rp 550/hari.

Terkait penghentian layanan ini,  XL Axiata mengakui telah menyelesaikan semua kewajiban kepada berbagai pihak baik yang bersifat komersil maupun non komersil, termasuk kepada pelanggan dan para mitra penyedia layanan RBT. Selain itu, XL Axiata juga telah melaporkan penghentian RBT ini kepada pihak regulator.

Penghentian layanan RBT XL Axiata tersebut tidak menghadirkan layanan pengganti. “Belum ada layanan pengganti. Namun pastinya kami tidak akan berhenti berinovasi dan bereksplorasi untuk bisa melahirkan layanan-layanan baru di kemudian hari untuk dapat digunakan ataupun dinikmati oleh para pelanggan kami,” ujar Tri berpromosi.

Berdasarkan laporan keuangan EXCL per kuartal ketiga 2021, emiten penyedia jasa telekomunikasi ini membukukan pendapatan senilai Rp 19,80 triliun, naik 0,73% dari pendapatan pada kuartal ketiga 2020 sebesar Rp 19,65 triliun.

Pendapatan EXCL meningkat karena total jumlah pelanggan EXCL bertambah 1,2 juta orang selama periode triwulan ketiga 2021. Sementara average revenue per user (ARPU) blended di Rp 37.000.

Tercatat pendapatan data terhadap pendapatan layanan (service revenue) meningkat menjadi sebesar 95%, dengan penetrasi smartphone mencapai 92% dari total pelanggan pada 2021.

Saat ini jaringan 4G XL Axiata telah menjangkau 458 kota/kabupaten yang ditopang oleh 69.000 BTS 4G. Total BTS (2G/3G/4G) yang dimiliki XL Axiata saat sebanyak 153.000.

Baca Juga: Operator Telekomunikasi Masih Giat Tambah Pelanggan Baru

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat